kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.975.000   59.000   3,08%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

IHSG diramal akan uji level tertinggi baru


Rabu, 26 April 2017 / 09:07 WIB
IHSG diramal akan uji level tertinggi baru


Reporter: Sanny Cicilia | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan akan menguji level 5.700 pada hari ini, Rabu (26/4). Kemarin, IHSG ditutup dengan level tertinggi baru 5.680, berbekal kenaikan 16 poin atau 0,29%. 

"Pergerakan hari ini kami estimasi akan menguat seiring dengan penguatan bursa global," tulis Hadiyansyah, Analis Teknikal Mandiri Sekuritas, Rabu (26/4). IHSG diperkirakan dia bergerak di rentang 5.655 - 5.720.

Bursa kawasan Asia pagi ini menghijau ramai-ramai. Indeks Topix dan Nikkei 225 melaju 0,69% dan 0,58%. Indeks Hang Seng di Hong Kong naik 0,46% sementara Shanghai Composite menguat 0,05%.

Indeks Kospi di Korea Selatan bertambah 0,49% dan ASX 200 naik 0,83%.

Kemarin malam, bursa AS Dow Jones ditutup dengan penguatan 1,12%. Indeks S&P 500 naik 0,61%. Bursa di Eropa juga menguat, ditunjukkan Indeks FTSE di Inggris yang naik 0,15%, DAX Jerman melaju 0,1%.

Penguatan bursa AS ditopang laporan keuangan positif korporasi. Selain itu, dikabarkan pada Rabu waktu setempat, Presiden Donald Trump akan mengajukan proposal pemangkasan pajak korporasi menjadi 15% dari sebelumnya 35%.

Berbagai perusahaan di Tanah Air juga mencatat kinerja positif.

Sebut saja PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) yang kemarin mengumumkan pertumbuhan laba kuartal -2017 sebesar 6,9% menjadi Rp 4,1 triliun. Perusahaan big caps juga melaorkan kinerja kinclong. PT Astra International Tbk (ASII) yang mencatat lompatan laba sebesar 63% menjadi Rp 5,08 triliun. PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) juga mencatat pertumbuhan laba 45% menjadi Rp 6,7 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×