Reporter: Kenia Intan | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks harga saham gabungan (IHSG) parkir di zona hijau pada perdagangan hari Selasa (18/5). IHSG menguat 0,53 poin atau 0,01% ke level 5.834,39.
Menurut catatan Bursa Efek Indonesia (BEI), sektor industri menguat paling signifikan hingga 2,58%. Setelahnya disusul sektor transportasi dan logistik yang meningkat 1,36%. Ada pula sektor energi yang naik 0,98%.
Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan mencermati, IHSG ditutup menguat tipis setelah bergerak fluktuatif sepanjang hari. Pergerakan masih dipengaruhi kekhawatiran akan inflasi serta kasus Covid-19 yang makin parah di beberapa negara di Asia.
Untuk perdagangan Rabu (19/5), IHSG diproyeksi melanjutkan penguatan dengan level support di 5.792 hingga 5.750 dan level resistance di 5.865 hingga 5.896.
Baca Juga: IHSG diramal menguat, ini 8 saham rekomendasi Binaartha Sekuritas, Rabu (19/5)
"Pergerakan masih dibayangi kekhawatiran akan semakin tingginya kasus Covid-19 di beberapa negara di Asia dan di Indonesia pasca libur panjang Idul Fitri," ujar Dennies dalam riset yang diterima Kontan.co.id, Selasa (18/5).
Adapun secara teknikal, candlestick membentuk doji dan stochastic menyentuh area oversold mengindikasikan adanya potensi rebound jangka pendek, sebelum nantinya melanjutkan pelemahan jangka panjang.
Sementara itu, CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mencermati, perkembangan pola gerak IHSG hingga saat ini masih terlihat berada dalam rentang konsolidasi wajar. Peluang teknikal rebound masih terbuka lebar, mengingat hingga saat ini para investor asing masih mencatatkan capital inflow secara year to date yang menunjukkan kepercayaan investor terhadap pasar modal Indonesia.
"Kuatnya fundamental perekonomian Indonesia juga turut menjadi penopang bagi pergerakan IHSG," ujarnya dalam riset yang diterima Kontan.co.id, Selasa (18/5).
Ia memperkirakan IHSG berpotensi bergerak terkonsolidasi di rentang 5.767 hingga 5.978 besok Rabu (19/5). Adapun beberapa saham yang bisa dicermati oleh investor seperti ITMG, AALI, BBRI, JSMR, ICBP, AKRA, dan EXCL.
Selanjutnya: Gojek-Tokopedia merger, begini dampaknya ke saham ASII dan TLKM
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
