Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi kembali dalam tekanan dan melemah pada perdagangan hari ini (4/7). Sekedar mengingatkan, IHSG ditutup koreksi 1,7% ke level 6.940 pada Jumat (1/7).
CEO Kanaka Hita Solvera dan juga Founder dari B-Trade, Wijen Pontus mengungkapkan dengan anjloknya IHSG di bawah 6840, dan bahkan ditutup di bawah 6800 (6794), maka IHSG awal minggu ini masih rawan untuk melanjutkan koreksi dan menguji support di 6.730-6.750.
"Setelah mencapai support ini, IHSG ada peluang rebound, tetapi relatif pendek," ujar Wijen, Senin (4/7).
Ia menyarankan agar dapat perhatikan bahwa posisi IHSG saat ini sedang berada di bearish motive wave dari wave (iii) dari wave [iii] dari wave C, sehingga hingga 1 minggu ke depan, harusnya IHSG masih akan terus turun dengan target akhir minggu ini di 6.550-6.600 sebagai target ideal dari wave (iii) dari wave [iii].
Baca Juga: Simak Rekomendasi Saham INDY, LAND, UNVR, ICBP, dan WOOD untuk Hari Ini (4/7)
Sementara itu, Analis Artha Sekuritas Dennies Christoper Jordan juga memprediksi, IHSG akan melemah dengan resistance 2 di 7.000, resistance 1 6.897, support 1 di 6.734, dan support 2 di 6.674 pada Senin (4/7).
Secara teknikal, kata Dennies, candlestick membentuk long black body dengan stochastic melebar setelah deadcross dan MACD dalam trend distribusi mengindikasikan pelemahan.
"Investor cukup khawatir akan ekspektasi kenaikan suku bunga The Fed di bulan Juli ini. Sementara di awal pekan akan minim sentimen dari data ekonomi," ungkapnya dalam riset, Senin (4/7).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News