Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,11% ke level 5,239.25 pada perdagangan Kamis (13/8). Penguatan didorong oleh sektor barang konsumsi yang naik 0,85% dan agribisnis yang menguat 0,69%.
Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christopher mengatakan, pergerakan IHSG menguat terbatas masih didorong oleh optimisme dari berita baik terkait vaksin Covid-19. "Pergerakan cenderung terbatas karena investor wait and see menanti data pekerjaan dari Amerika Serikat (AS)," kata dia dalam rilis, Kamis (13/8).
Dia bilang, pada perdagangan besok Jumat (14/8) investor akan mengantisipasi data perekonomian dan masih mencermati berita perkembangan terkait vaksin Covid-19. Secara teknikal, stochastic membentuk deadcross di area overbought. Candlestick membentuk doji mengindikasikan potensi bearish. Ia memprediksi IHSG akan bergerak melemah dengan level support 5.184 dan level resistance 5.306.
Menurut dia, ada beberapa saham yang menarik untuk dicermati seperti CTRA, SCMA, dan ASRI untuk perdagangan Jumat (14/8).
Baca Juga: Wall Street konsolidasi meski klaim pengangguran AS turun
Analis Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan menambahkan, perdagangan pada akhir pekan ini rawan aksi profit taking. Hal ini didasari oleh pertimbangan sikap wait and see pelaku pasar terhadap sejumlah data ekonomi penting, di antaranya investasi asing langsung Tiongkok di Juli 2020 serta pertumbuhan ekonomi kuartal kedua 2020 Hong Kong dan Zona Euro.
Valdy meramal IHSG akan bergerak melemah dengan level support di 5.150 dan resistance di 5.250 pada perdagangan Jumat (14/8).
Dia merekomendasikan pelaku pasar untuk tidak terlalu agresif melakukan aksi beli, meski sejumlah saham perbankan dan konstruksi melemah cukup signifikan pada perdagangan Kamis (13/8). Di sisi lain, pelaku pasar juga dapat memperhatikan peluang trading buy pada saham-saham defensif meliputi TLKM, TOWR, UNVR, ICBP, dan PGAS yang mulai membentuk sinyal technical rebound.
Baca Juga: Setelah reli 4 hari, IHSG rawan profit taking pada perdagangan Jumat (14/8) besok
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
