Reporter: Kenia Intan | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat pada perdagangan, Kamis (27/8). IHSG tercatat menguat 31,14 poin atau 0,58% ke level 5.371,47.
Mengutip data dari Bursa Efek Indonesia (BEI), penguatan paling signifikan dialami oleh sektor keuangan hingga 1,36%. Setelahnya disusul sektor industri dasar dan kimia yang menguat 0,68%. Adapun sektor industri barang konsumen juga menguat hingga 0,67%.
Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper menjelaskan penguatan IHSG pada perdagangan Kamis kemarin didorong oleh optimisme investor setelah mulai melihat dampak positif dari penanganan Covid-19 di Amerika Serikat. Walau begitu, pergerakan IHSG cenderung terbatas karena minimnya sentimen.
Baca Juga: IHSG dibuka melemah pada awal perdagangan Jumat (28/8), asing lepas saham BBNI
Adapun untuk perdagangan hari ini, Jumat (28/8), IHSG diperkirakan akan melemah. IHSG diproyeksikan akan bergerak dengan level support 5.325 hingga 5.311 dan level resistance di 5.352 hingga 5.365.
"Candlestick membentuk doji dan indikator stochastic membentuk deadcross di area overbought mengindikasikan potensi mengalami koreksi," jelas Dennies dalam riset yang diterima Kontan.co.id, Kamis (27/8).
Adapun minimnya sentimen dari dalam negeri membuat pergerakan IHSG masih terbatas.
Di tengah IHSG yang diprediksi melemah, analis mencermati pergerakan saham-saham ini:
1. PT Ciputra Development Tbk (CTRA)
CTRA mengalami koreksi setelah breakout, akan tetapi masih bergerak pada tren bullish. Analis menyarankan investor masuk saham CTRA di harga Rp 650 hingga Rp 670. Stop loss di Rp 750. Adapun target harga CTRA dipatok Rp 810 hingga Rp 830.
2. PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI)
MAPI bergerak di sekitar support tren konsolidasi jangka pendek. Investor disarankan masuk saham MAPI di harga Rp 700 hingga Rp 720. Stop loss di Rp 680. Adapun target harga MAPI berada di Rp 750 hingga Rp 780.
3. PT Media Citra Nusantara Tbk (MNCN)
MNCN bergerak di sekitar support. Pergerakan harian membentuk pola triangle mengindikasikan ada potensi continuation tren bullish.
Analis menyarankan masuk saham MNCN di harga Rp 900 hingga Rp 920. Stop loss di Rp 880. Target harga MNCN dipatok di Rp 960 hingga Rp 980.
Baca Juga: Rentan profit taking, IHSG diperkirakan akan melemah
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News