kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45916,44   -19,08   -2.04%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

IHSG dibuka menguat pada perdagangan Senin (19/10), asing catat jual bersih


Senin, 19 Oktober 2020 / 09:12 WIB
IHSG dibuka menguat pada perdagangan Senin (19/10), asing catat jual bersih
ILUSTRASI. Karyawan mengamati layar monitor perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta. pho KONTAN/Carolus Agus waluyo/16/10/2020.


Reporter: Herlina KD | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat pada awal perdagangan Senin (19/10). Pukul 09.03 WIB, IHSG menguat 17,46 poin atau 0,35% ke level 5.120,47.

Sebanyak 185 saham naik, 51 saham turun dan 133 saham stagnan.

Sembilan sektor saham kompak menguat menopang kenaikan IHSG. Sedangkan satu sektor saham yakni sektor keuangan tergelincir ke zona merah dengan pelemahan 0,15%.

Sektor-sektor saham dengan kenaikan terbesar adalah sektor konstruksi yang naik 2,36%, sektor infrastruktur naik 0,86% dan sektor pertambangan naik 0,63%.

Baca Juga: Bursa Asia menguat di awal pekan, didorong optimisme stimulus AS dan vaksin corona

Total volume perdagangan saham di bursa pagi ini mencapai 768,26 juta saham dengan total nilai Rp 652,12 miliar.

Top gainers LQ45 pagi ini adalah:

1. PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) (8,46%)
2. PT Ciputra Development Tbk (CTRA) (2,58%)
3. PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) (2,04%)

Top losers LQ45 pagi ini adalah:

1. PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) (-1,11%)
2. PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) (-1,01%)
3. PT Astra International Tbk (ASII) (-0,61%)

Investora sing mencatatkan penjualan bersih Rp 65,69 miliar di seluruh pasar.

Saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) Rp 32,8 miliar, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 24,9 miliar dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 15,1 miliar.

Selanjutnya: IHSG berpotensi menguat pekan ini, didukung sentimen pasar Asia dan global

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×