kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.528.000   8.000   0,53%
  • USD/IDR 16.240   -40,00   -0,25%
  • IDX 7.037   -29,18   -0,41%
  • KOMPAS100 1.050   -5,14   -0,49%
  • LQ45 825   -5,35   -0,64%
  • ISSI 214   -0,85   -0,40%
  • IDX30 423   -1,15   -0,27%
  • IDXHIDIV20 514   0,87   0,17%
  • IDX80 120   -0,69   -0,57%
  • IDXV30 125   1,36   1,09%
  • IDXQ30 142   0,26   0,18%

IHSG dibuka berseri didukung 6 sektor pagi ini


Kamis, 19 Januari 2017 / 09:23 WIB
IHSG dibuka berseri didukung 6 sektor pagi ini


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat di tengah memerahnya bursa regional, Kamis (19/1). Mengacu data RTI, indeks dibuka naik 0,14% ke level  5.303,868 pukul 09.14 WIB.

Ada 112 saham bergerak naik, 61 saham bergerak turun, dan 93 saham stagnan. Volume perdagangan 1,433 miliar lot saham dengan nilai transaksi mencapai Rp 528,7 miliar.

Enam dari 10 indeks sektoral menopang laju IHSG. Sektor konstruksi paling tinggi penguatannya 0,88% dan infrastruktur paling dalam penurunannya 0,33%.

Pagi ini, investor asing justru membukukan aksi jualnya. Di pasar reguler, net sell asing Rp 22,512 miliar dan Rp 22,429 miliar di keseluruhan perdagangan.

Sementara itu, saham Asia melemah dan dollar rebound setelah Gubernur Federal Reserve Janet Yellen mengisyaratkan bahwa suku bunga di Amerika Serikat bisa naik dengan cepat tahun ini.

Indeks MSCI dari saham Asia Pasifik di luar Jepang beringsut 0,1 % lebih rendah pada sesi awal perdagangan.

Dollar telah bergerak lebih rendah di sesi terakhir, jatuh ke tingkat terendah sejak awal Desember setelah Presiden terpilih AS Donald Trump menyatakan kekhawatirannya tentang penguatan greenback.

Investor juga tetap cemas menjelang pelantikkan Trump pada hari Jumat, dengan banyak investor menggunakan hal itu sebagai alasan untuk menguangkan investasinya.

Yellen mengatakan dalam pidatonya di Commonwealth Club of California di San Francisco pada hari Rabu bahwa menunda terlalu lama untuk mulai menaikkan suku bunga bisa menyebabkan "risiko kejutan yang buruk di jalan," dan bahwa "masuk akal" bagi Fed untuk secara bertahap menaikkan suku bunga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×