kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45997,15   3,55   0.36%
  • EMAS1.199.000 0,50%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

IHSG berpotensi terkoreksi hari ini, WIKA, BBRI dan TLKM bisa diakumulasi


Selasa, 02 Juni 2020 / 06:00 WIB
IHSG berpotensi terkoreksi hari ini, WIKA, BBRI dan TLKM bisa diakumulasi


Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini, Selasa (2/6) diperkirakan melemah. Dennies Christoper Analis Artha Sekuritas memperkirakan, IHSG hari ini akan bergerak di level support 4.686 - 4.719. Sedangkan level resistance IHSG akan di area 4.770 - 4.788. 

Pada Jumat (29/5), IHSG ditutup menguat IHSG ditutup menguat 0,79% di level 4.716,55. Penguatan IHSG didorong saham sektor keuangan dan aneka industri. Pergerakan IHSG cukup fluktuatif dan nilai transaksi juga cukup tinggi dikarenakan adanya rebalancing MSCI.

Baca Juga: Masuk indeks MSCI Small Cap, begini prediksi teknikal BBTN, BSDE, NATO, dan TKIM

Hari ini, IHSG diprediksi melemah. Dennies mengatakan, secara teknikal IHSG melemah karena candlestick higher high dan higher low. Namun, indikator stochastic mulai menyempit dan mendekati area overbought mengindikasikan potensi penguatan mulai terbatas. Sejauh ini, IHSG masih ada risiko terhadap perekonomian akibat dari Covid-19.

Sementara pilihan saham Artha Sekuritas diantaranya sebagai berikut: 

1. Wijaya Karya (WIKA). Candlestick membentuk higher high dan higher low mengindikasikan potensi penguatan dengan menguji resistance. Target harga WIKA ada di Rp 1.100 – Rp 1.140. Sebaiknya masuk saat di Rp 950 – Rp 980 dan stop loss di Rp 1.020

2. Bank Rakyat Indonesia (BBRI). Harga BBRI breakout resistance dengan volume yang cukup tinggi. Target harga BBRI di Rp 3.050 – Rp 3.100. Dennies menyarankan masuk di Rp 2.150 – Rp 2.200 dan stop loss di Rp 2.850

Baca Juga: Begini dampak ketegangan hubungan AS-China terhadap pergerakan IHSG

3. Telekomunikasi Indonesia (TLKM). Harga TLKM mengalami koreksi dan bergerak di trend konsolidasi jangka pendek. Sebaiknya masuk di Rp 3.150 – Rp 3.250. Target harga TLKM di Rp 3.400 – Rp 3.500 dan stop loss di Rp 3.100. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×