kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.303.000   7.000   0,30%
  • USD/IDR 16.584   -33,00   -0,20%
  • IDX 8.251   84,91   1,04%
  • KOMPAS100 1.131   14,37   1,29%
  • LQ45 800   15,27   1,95%
  • ISSI 291   1,34   0,46%
  • IDX30 418   7,16   1,74%
  • IDXHIDIV20 473   8,42   1,81%
  • IDX80 125   1,66   1,35%
  • IDXV30 134   1,28   0,97%
  • IDXQ30 131   2,43   1,89%

IHSG Berpotensi Pullback Jangka Pendek, Intip Saham Pilihannya


Kamis, 09 Oktober 2025 / 16:56 WIB
IHSG Berpotensi Pullback Jangka Pendek, Intip Saham Pilihannya
ILUSTRASI. IHSG MENGUAT - Pengunjung melihat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (26/6/2025). TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN. IHSG ditutup menguat 1,04% ke 8.250 pada akhir perdagangan Kamis (9/10/2025). Simak rekomendasi beberapa saham berikut ini.


Reporter: Rilanda Virasma | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 1,04% ke 8.250 pada akhir perdagangan Kamis (9/10/2025). Indeks juga sempat menyentuh level intraday tertinggi baru di 8.272.

Secara sektoral, sektor transportasi membukukan kenaikan tertinggi yakni 3,44%, sementara sektor teknologi mengalami koreksi terdalam yakni 1,65%.

Equity Research Analyst Phintraco Sekuritas Alrich Paskalis Tambolang menilai, penguatan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menjadi sebab reli IHSG hari ini. Ditambah, sinyal aksi window dressing juga dilihatnya mulai tampak.

Baca Juga: Saham RATU, TRUE, NIKL, ABBA Dipantau Bursa, Begini Prospeknya ke Depan

“Mengingat rata-rata secara historis selama 10 tahun terakhir IHSG cenderung membukukan kinerja positif di bulan Oktober,” jelas Alrich, Kamis (9/10/2025).

Di samping itu, lanjut Alrich, laju IHSG dipengaruhi oleh penjualan ritel domestik bulan Agustus 2025 sebesar 3,5% secara tahunan (YoY), melemah dibanding bulan sebelumnya yang tumbuh 4,7% YoY per Juli 2025.

Meskipun begitu, penjualan ini menandakan pertumbuhan selama empat bulan berturut-turut. Hal ini menurut Alrich didorong oleh stimulus ekonomi pemerintah untuk mendorong daya beli masyarakat.

Selain itu, data penjualan motor di bulan September 2025 yang meningkat 7,3% YoY dari posisi 0,7% YoY di bulan sebelumnya juga turut memperkuat optimisme investor hari ini. Hal ini terjadi berkat tren penurunan suku bunga acuan Bank Indonesia. Namun, penjualan mobil pada September 2025 tampak menurun 15,1% YoY setelah sebelumnya juga melemah 19,0% YoY di bulan Agustus 2025. 

Secara teknikal, Alrich melihat indikator MACD membentuk golden cross dan indikator Stochastic RSI kembali mengarah ke atas di area pivot. IHSG hari ini mampu bertahan di atas level 8.200, disertai volume beli. 

Dengan demikian, dia menaksir IHSG berpeluang lanjut menguat menguji level support 8.150 dan resistance 8.300 besok. 

“Namun perlu diwaspadai potensi pullback jangka pendek akibat profit taking pada akhir pekan,” wantinya.

Dengan sentimen ini, pilihan saham Alrich besok jatuh pada PT Bank Syariah Indonesia, PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR), PT Eagle High Plantations Tbk (BWPT), PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI), dan PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN).

Baca Juga: Bitcoin Punya 100 Hari untuk Parabola atau Mengakhiri Bull Market

Selanjutnya: Premi Asuransi Jiwa Masih Tertekan, Turun 1,21% per Agustus 2025

Menarik Dibaca: 5 Cara Mengatasi Kulit Kusam Akibat Polusi, Jangan Malas Eksfoliasi!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×