Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati
5. Terkait anggaran bantuan lanjutan untuk mengatasi krisis covid-19 di AS nampaknya belum menemukan titik terang.
Hal ini disampaikan Ketua DPR AS, Nancy Pelosi, setelah melakukan pembicaraan dengan Kepala Staf Gedung Putih, Mark Meadows. Partai Demokrat dan Republik tetap berbeda mengenai seberapa banyak yang harus digelontorkan untuk anggaran bantuan virus corona berikutnya.
Pasar keuangan mendapatkan sentimen positif setelah seorang pembantu utama Presiden Donald Trump mengatakan presiden akan menandatangani RUU stimulus bantuan virus corona senilai US$ 1,3 triliun. Ini merupakan lanjutan tunjangan pengangguran darurat untuk jutaan orang Amerika yang selesai akhir Juli. Ini merupakan sentimen positif bagi pasar keuangan.
6. Mulai bangkitnya pandemi Covid 19 di Eropa menimbulkan kekhawatiran dapat menghambat pemulihan ekonomi yang sedang terjadi di kuartal kedua.
Beberapa data zona Eropa juga menunjukan perlambatan pemulihan. Salah satu data yakni sentimen konsumen Jerman turun menjelang September. Ini menimbulkan keraguan pengeluaran rumah tangga di masa depan di Jerman apakah cukup kuat untuk memacu pemulihan.
Baca Juga: Partai penguasa akan memilih pengganti PM Abe sekitar 15 September
7. Ketegangan AS dan China terlihat belum akan berakhir.
Setelah melanjutkan pembicaraan masalah perdagangan, sekarang timbul masalah hukuman China terkait laut China Selatan. Masalah Laut China Selatan timbul setelah China melakukan uji coba peluru kendali di daerah tersebut.
Sejumlah pejabat dan perusahaan China sudah dimasukkan dalam daftar hitam (blacklist) akibat dituduh terlibat dalam penumpukan militer di wilayah perairan tersebut. Hal ini sentimen negatif bagi pasar keuangan.
8. Pemprov DKI Jakarta kembali melakukan perpanjangan PSBB transisi.
Hal ini mendorong kemungkinan besar ekonomi Indonesia pada kuartal ketiga mengalami pertumbuhan negatif. Hal ini akan memperbesar kemungkinan Indonesia mengalami resesi.
Upaya pemerintah pusat mendorong pertumbuhan ekonomi di semester kedua sangat diapresiasi pelaku pasar keuangan. Pemerintah pusat agresif melakukan belanja pemerintah dan mengucurkan bantuan pada masyarakat dan UMKM, dunia usaha atau korporasi.
Pemerintah akan kembali mendorong proyek infrastruktur di semester kedua ini. Hal ini menimbulkan harapan pertumbuhan ekonomi di kuartal keempat akan kembali positif.
Baca Juga: Pemkot Jakpus berencana buka kembali dua kawasan khusus pesepeda, Minggu (30/8)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News