kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

IHSG berpeluang terkoreksi, saham-saham ini layak dicermati


Rabu, 10 Februari 2021 / 06:10 WIB
IHSG berpeluang terkoreksi, saham-saham ini layak dicermati


Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi 0,44% di level 6.181,67 pada penutupan perdagangan Selasa (9/2). Untuk perdagangan Rabu (10/2), analis memprediksi IHSG akan kembali melemah. 

Analis Binaartha Sekuritas Nafan Aji Gusta Utama mengatakan, berdasarkan rasio fibonacci, support maupun resistance berada pada 6.102,22 hingga 6.256,03.

Indikator MACD telah membentuk pola dead cross di area positif. Sementara itu, stochastic dan RSI mulai bergerak ke bawah dari area netral. Di sisi lain, terlihat pola bearish engulfing line candlestick pattern yang mengindikasikan potensi koreksi lanjutan pada pergerakan IHSG.

Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut:

1. EXCL

Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. 

Nafan menyarankan akumulasi pada area level Rp 2.310 –Rp 2.330, dengan target harga secara bertahap di Rp 2.390, Rp 2.500, Rp 2.970 dan Rp 3.300. Support: Rp 2.310 & Rp 2.230.

Baca Juga: Harga tiga komoditas ini diprediksi atraktif pekan ini, simak rekomendasi sahamnya

2. HMSP

Pergerakan harga saham menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. 

Nafan merekomendasikan akumulasi pada area Rp 1.380 – Rp 1.390, dengan target harga secara bertahap di level level Rp 1.455, Rp 1.820 dan Rp 2.550. Support: Rp 1.365 & Rp 1.260. 

3. HOKI

Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. 

Ia menyarankan akumulasi pada area level Rp 990-Rp 1.010, dengan target harga secara bertahap di level Rp 1.030, Rp 1.060, Rp 1.190, Rp 1.320 dan Rp 1.450. Support: Rp 990 & Rp 930.

4. JSMR

Pergerakan harga saham menguji beberapa garis MA 10 maupun MA 60 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. 

Ia merekomendasikan akumulasi pada area level Rp 4.480 -Rp 4.520, dengan target harga secara bertahap di level Rp 4.650, Rp 4.930, Rp 5.200, Rp 5.325 dan Rp 6.100. Support: Rp 4.370 & Rp 4.100. 

5. KLBF

Pergerakan harga saham telah menguji beberapa garis MA 10, MA 60 maupun MA 120 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. 

Ia menyarankan akumulasi pada area level Rp 1.500 – Rp 1.520, dengan target harga secara bertahap di level Rp 1.555, Rp 1.695, Rp 1.840 dan Rp 1.980. Support: Rp 1.475 & Rp 1.410. 

6. MAPI

Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola inverted hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. 

Ia menyarankan akumulasi pada area level Rp 725 – Rp 745, dengan target harga secara bertahap di level Rp 780, Rp 845, Rp 1.000 dan Rp 1.155. Support:Rp 725 & Rp 690.

Baca Juga: IHSG berpotensi terkoreksi, simak rekomendasi saham untuk Rabu (10/2)

7. MEDC

Pergerakan harga saham telah menguji beberapa garis MA 10 maupun MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. 

Ia menyarankan akumulasi pada area level Rp 670 -Rp 690, dengan target harga secara bertahap di Rp 700, Rp 775 dan Rp.850. Support: Rp 670, Rp 645 & Rp 625.

8. MNCN

Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. 

Ia menyarankan akumulasi pada level Rp 1.060 – Rp 1.090, dengan target harga secara bertahap di Rp 1.160, Rp 1.390 and Rp 1.620. Support: Rp 1.060 & Rp 985. 

Selanjutnya: IDX SMC Liquid menguat 7,51% dari awal tahun, saham-saham ini yang naik tertinggi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×