Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah pada perdagangan Rabu (16/8). IHSG tercatat turun 0,21% atau 14,56 poin ke level 6.900,54 hingga akhir perdagangan.
Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana mengatakan, koreksi IHSG sejalan dengan pelemahan bursa saham global yang dipengaruhi sejumlah sentimen.
“Misalnya, meningkatnya retail sales di Amerika Serikat (AS) yang ikut meningkatkan kekhawatiran investor akan kebijakan moneter The Fed yang bisa melanjutkan kenaikan suku bunganya,” ujarnya kepada Kontan, Rabu (16/8).
Baca Juga: Cermati Rekomendasi Teknikal Saham MTEL, UNVR, dan CTRA Untuk Jumat (18/8)
Herditya melihat, beberapa sentimen negatif perekonomian global masih akan terjadi dan memengaruhi pasar hingga akhir pekan ini.
Misalnya, turunnya kinerja emiten-emiten perbankan akibat diturunkannya rating perbankan AS oleh lembaga pemeringkat Fitch.
Lalu, rilis data perekonomian China yang terkontraksi diperkirakan akan memberikan dampak negatif terhadap perekonomian global.
Meskipun begitu, Herditya memproyeksikan IHSG tetap berpeluang menguat dengan support 6.865 dan resist 6.928.
Baca Juga: IHSG Turun 0,21% ke 6.900 Hari Rabu (16/8), EXCL, GGRM, ARTO Top Gainers LQ45
Untuk saham rekomendasi, dapat dicermati RAAM dengan target harga Rp 885 – Rp 940 per saham, DOID Rp 404 -Rp 420 per saham, dan ERAA Rp 530 – Rp 550 per saham.
Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova mengatakan, IHSG cenderung terkoreksi pada perdagangan Rabu, meskipun kembali ada aksi beli di akhir sesi perdagangan.
“Pelemahan kemarin ditopang melemahnya beberapa sektor, seperti finance, energy, transport, dan basic material,” ujarnya kepada Kontan, Rabu (16/8).
Baca Juga: Simak Harga Saham GOTO & TOTO yang Beda Arah di Perdagangan Bursa Rabu (16/8)
Ivan melihat, IHSG pada perdagangan Jumat (18/8) akan bergerak menguat terbatas di level 6880 - 6920. “Ada kemungkinan masih akan muncul aksi jual kembali di perdagangan besok,” tuturnya.
Ivan pun merekomendasikan Buy untuk saham UNVR, INCO, MDKA, dan GOTO.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
