kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.880.000   -4.000   -0,21%
  • USD/IDR 16.251   28,00   0,17%
  • IDX 6.918   20,38   0,30%
  • KOMPAS100 1.008   6,16   0,61%
  • LQ45 773   2,39   0,31%
  • ISSI 226   2,12   0,95%
  • IDX30 399   1,65   0,42%
  • IDXHIDIV20 462   1,16   0,25%
  • IDX80 113   0,67   0,60%
  • IDXV30 114   1,26   1,12%
  • IDXQ30 129   0,40   0,31%

ICBP Luncurkan Enam Produk Baru di Kuartal I-2025, Cermati Rekomendasi Sahamnya


Senin, 09 Juni 2025 / 19:58 WIB
ICBP Luncurkan Enam Produk Baru di Kuartal I-2025, Cermati Rekomendasi Sahamnya
ILUSTRASI. Warga berbelanja di sebuah supermarket di Depok, Jawa Barat, Senin (2/10/2023). PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) tidak hanya mengandalkan produk mie instan, tetapi juga terus memperluas portofolio bisnisnya.


Reporter: Lydia Tesaloni | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) tidak hanya mengandalkan produk mie instan sebagai andalan, tetapi juga terus memperluas portofolio bisnisnya dengan meluncurkan sejumlah produk baru selama kuartal I-2025.

Dalam tiga bulan pertama tahun ini, ICBP telah merilis enam produk baru, antara lain yogurt siap konsumsi, kental manis dengan varian rasa baru, mie instan varian baru, serta dua jenis makanan ringan terbaru.

Analis MNC Sekuritas, Catherine Florencia, menilai bahwa peluncuran produk-produk baru ini merupakan bentuk komitmen ICBP dalam menyediakan pilihan yang lebih beragam bagi konsumen.

Baca Juga: Intip Rekomendasi Saham Emiten Konsumer di Tengah Momentum Idul Adha

Ia juga menyebut bahwa langkah ini memperkuat posisi perusahaan dalam menghadapi persaingan pasar.

“Keanekaragaman rasa dan kemasan mencerminkan kemampuan ICBP dalam menyesuaikan diri dengan perubahan preferensi konsumen, serta menjaga relevansi di tengah kompetisi industri yang ketat,” ujar Catherine dalam riset tertanggal 7 Mei 2025.

 

Sementara itu, Analis OCBC Sekuritas, Jessica Leonardy, turut memberikan pandangan positif terhadap pertumbuhan segmen di luar mie instan.

Ia memproyeksikan segmen makanan ringan, bumbu makanan, dan produk nutrisi masing-masing akan tumbuh sebesar 6,5%, 7,0%, dan 6,0% secara tahunan  sepanjang tahun ini.

Namun demikian, Jessica memperkirakan bahwa segmen susu dan minuman masih akan mengalami kinerja yang relatif lemah akibat tingginya tingkat persaingan di pasar minuman siap minum dan susu cair.

Baca Juga: Ada Blue Chip, Cek Rekomendasi Saham Pilihan untuk Perdagangan Senin (2/6)

Dengan mempertimbangkan potensi pertumbuhan yang masih positif, Jessica memberikan rekomendasi beli (buy) untuk saham ICBP dengan target harga Rp 14.600 per saham. Catherine juga merekomendasikan beli, dengan target harga Rp 13.800 per saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×