Reporter: Dimas Andi | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Central Asia Tbk disebut dapat menjual sukuk tabungan seri ST003 sebesar Rp 606 miliar hingga Selasa (19/2) lalu. Angka ini sejatinya jauh menurun dibandingkan penjualan ST002 yang diperoleh BCA pada akhir tahun lalu sebesar Rp 1,9 triliun.
Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja tidak merinci target penjualan ST003 yang ditetapkan oleh perusahaan. Namun, ia bilang bahwa sejauh ini BCA berkontribusi sebesar 25% dari total penjualan ST002 secara keseluruhan.
Ia juga mengaku, animo masyarakat sudah mulai menurun lantaran pemerintah dianggap terlalu sering menawarkan Surat Berharga Negara (SBN) ritel. Lihat saja, di tahun ini pemerintah melakukan penawaran SBN ritel hingga 10 kali yang mana delapan di antaranya berupa instrumen yang tidak dapat diperdagangkan di pasar sekunder.
BCA juga tidak terlalu ambisius dalam menjajakan ST003 karena adanya kekhawatiran perebutan dana pihak ketiga. “Semakin banyak kami jualan SBN ritel, deposito kami tersedot makin banyak,” ujar Jahja, Rabu (20/2).
Sebagai informasi, masa penawaran ST003 berakhir pada hari ini. Pemerintah baru akan mengumumkan hasil penjualan ST003 secara keseluruhan pada 25 Februari mendatang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News