Reporter: Amailia Putri Hasniawati | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Hingga April 2014, PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) telah mengantongi kontrak baru senilai Rp 5 triliun. Tahun ini, targetnya perseroan bisa membukukan kontrak baru hingga Rp 25,83 triliun.
Natal Argawan Pardede, Sekretaris Perusahaan WIKA dalam pernyataan resminya mengatakan, proyek-proyek yang telah diperoleh antara lain proyek CBD Surabaya Apartemen. Nilai proyek ini sebesar Rp 634,6 miliar.
Lalu, ada proyek Dharma Husada Tower senilai Rp 401,8 miliar, proyek terminal BBM Pulau Sambu di Kepulauan Riau senilai Rp 740,45 miliar. Perseroan juga berhasil menjaring proyek penimbunan gasoline Tanjung Uban dengan total nilai Rp 1,14 triliun.
Selanjutnya, ada proyek pengadaan jasa pembangunan infrastruktur dan gedung baru Institut Teknologi Bandung (ITB) senilai Rp 178,66 miliar, proyek konstruksi fisik rumah sakit umum daerah Jakarta Selatan senilai Rp 188,28 miliar.
Terakhir, ada proyek pembangunan gedung kuliah Universitas Telkom di bandung senilai Rp 110,22 miliar. Tahun ini, perseroan menargetkan bisa memperoleh kontrak dihadapi senilai Rp 49,97 triliun.
Angka ini lebih 28,56% tinggi dari target tahun lalu yang sebesar Rp 24,14 triliun. Dari total kontrak tersebut kontrak baru ditargetkan sebesar Rp 25,83 triliun. Komposisinya, 70% berasal dari induk perusahaan, sisanya dari entitas anak perseroan.
Sedangkan sisa kontrak lainnya, yakni sebesar Rp 24,14 triliun merupakan kontrak lanjutan (carry over) tahun lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News