Reporter: Pulina Nityakanti, Vina Elvira | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) bakal membagikan dividen tunai sebesar Rp 6.536.599.950 alias Rp 6,53 miliar dari tahun buku 2024. Artinya, tiap pemegang saham akan mendapatkan dividen sebesar Rp 0,75 per saham.
Hal tersebut ditetapkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2024 WTON yang digelar pada Senin (2/6). RUPST itu dihadiri sebanyak 6.149.377.624 saham atau mewakili 70,55% dari 8.715.466.600 saham yang telah dikeluarkan perusahaan.
Sekretaris Perusahaan WTON Yushadi mengatakan, penetapan penggunaan laba bersih merupakan mata acara kedua dalam RUPST Tahun Buku 2024. Asal tahu saja, laba bersih WTON sepanjang tahun 2024 tercatat sebesar Rp 65 miliar.
Rinciannya, sebesar Rp 6,53 miliar alias 10% dari laba bersih tahun 2024 ditetapkan sebagai dividen tunai kepada pemegang saham.
Baca Juga: Pendapatan WIKA Beton (WTON) Susut 19,82% di Kuartal I-2025, Laba Anjlok 73,77%
“Lalu, sebesar 90% dari laba bersih atau senilai Rp 58,46 miliar ditetapkan sebagai cadangan lainnya,” ujarnya dalam keterangan resmi yang diterima Kontan, Senin (2/6).
Dalam RUPST tersebut, WTON juga melakukan perombakan susunan komisaris. Di mana, WTON melakukan pemberhentian dengan hormat kepada Eko Sujianto sebagai Komisaris Utama, R. Permadi Mulyajaya sebagai Komisaris, Miftachul Munir sebagai Komisaris, Nita Prihutaminingrum sebagai Komisaris Independen, serta Iswandi Imran sebagai Komisaris Independen.
Kemudian, WTON mengangkat Wilan Oktavian sebagai Komisaris Utama, Tjia Marwan sebagai Komisaris, serta Dwi Gawan Islandhi H.B sebagai Komisaris Independen.
Susunan Dewan Komisaris dan Direksi WIKA Beton setelah RUPST Tahun Buku 2024 pun menjadi sebagai berikut.
Dewan Komisaris
- Komisaris Utama: Wilan Oktavian
- Komisaris: Tjia Marwan
- Komisaris Independen: Dwi Gawan Islandhi
Dewan Direksi
- Direktur Utama: Kuntjara
- Direktur Pemasaran & Pengembangan: Rija Judaswara
- Direktur Operasi & SCM: Agus Pramono
- Direktur Keuangan, HC, & Manajemen Risiko: Syailendra Ogan
- Direktur Teknik dan Produksi: Verly Widiantoro
Selain dividen dan pengubahan pengurus, agenda RUPST ini juga membahas mata acara lain.
Yaitu, Persetujuan dan Pengesahan Laporan Tahunan Perseroan termasuk Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris untuk Tahun Buku 2024, Penetapan Penunjukan Kantor Akuntan Publik (KAP) untuk Mengaudit Laporan Keuangan Perseroan Tahun Buku 2025, serta Penetapan Gaji/Honorarium, Tunjangan dan Fasilitas Lainnya Tahun 2025 dan Tantiem atas Kinerja Tahun 2024 untuk Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan.
Selanjutnya: Begini Pergerakan Saham ADRO dan ADMR Usai Umumkan Pembagian Dividen
Menarik Dibaca: Ini Penyebab Pemerintah Batal Memberi Diskon Tarif Listrik Sebesar 50%
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News