kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Harga SUN cenderung bergerak naik, seri-seri ini layak koleksi


Rabu, 06 Maret 2019 / 09:31 WIB
Harga SUN cenderung bergerak naik, seri-seri ini layak koleksi


Reporter: Dimas Andi | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga Surat Utang Negara (SUN) diperkirakan akan bergerak bervariasi dengan kecenderungan naik pada perdagangan Rabu (6/3). Hal ini didorong oleh penguatan nilai tukar rupiah dan optimisme para pelaku pasar atas suksesnya lelang Sukuk Negara kemarin.

Dari lelang tersebut, pemerintah berhasil meraup dana sebesar Rp 8,90 triliun dari total penawaran masuk mencapai Rp 23,18 triliun. “Namun, jelang rilisnya data neraca dagang AS dan Indonesia jelang akhir pekan ini membuat para pelaku pasar wait and see,” tulis Analis Fixed Income MNC Sekuritas I Made Adi Saputra dalam riset harian yang diterima Kontan.co.id.

Dengan kondisi tersebut, Made menyarankan investor untuk tetap mencermati arah pergerakan harga SUN di pasar sekunder. Investor direkomendasikan untuk melakukan strategi trading di tengah pergerakan harga SUN yang cenderung fluktuaktif dan bergantung pada pergerakan kurs rupiah.

Adapun seri-seri SUN yang menarik untuk dikoleksi hari ini antara lain FR0053, FR0070, FR0056, FR0059, FR0058, FR0073 dan FR0070.

Sebelumnya, harga SUN pada perdagangan Selasa (5/3) cenderung mengalami kenaikan di tengah volatilitas nilai tukar rupiah akibat sentimen eksternal maupun internal.

Sebagai informasi, harga SUN seri acuan tenor 5 tahun naik 4 bps yang mendorong terjadinya penurunan imbal hasil sebesar 0,9 bps. SUN seri acuan 10 tahun tidak mengalami perubahan harga maupun imbal hasil.

Harga SUN seri acuan tenor 15 tahun naik 3 bps yang berdampak pada penurunan imbal hasil sebesar 0,3 bps. Sedangkan harga SUN seri acuan tenor 20 tahun turun 9 bps yang mendorong kenaikan imbal hasil sebesar 0,9 bps.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×