kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Harga saham Meta Epsi (MTPS) melonjak 50% pada perdagangan perdana


Rabu, 10 April 2019 / 10:47 WIB
Harga saham Meta Epsi (MTPS) melonjak 50% pada perdagangan perdana


Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Meta Epsi Tbk (MTPS) resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (10/4). Melalui penawaran saham perdana alias initial public offering (IPO), perusahaan ini memperoleh dana segar hingga Rp 200 miliar. Pada perdagangan hari perdana, harga saham MTPS melonjak 50% ke Rp 480 per saham dari harga IPO sebesar Rp 320 per saham.

MTPS menawarkan 625 juta saham biasa yang mewakili 30% dari modal saham setelah IPO dan 500 juta waran. MTPS akan menggunakan 100% dana IPO untuk memenuhi kebutuhan pendanaan baik untuk modal kerja proyek baru atau yang sedang berjalan. Dalam pencatatan saham ini , MTPS menunjuk PT NH Korindo Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek.

Direktur Utama MTPS Kahar Anwar menjelaskan MTPS saat ini fokus bekerja sama dengan PLN untuk menyediakan infrastruktur elektrifikasi. “Klien utama MTPS adalah PT PLN yang mencanangkan pembangunan pembangkit listrik 35.000 MW,” kata Kahar saat konferensi pers di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (10/4).

Kahar menjelaskan lebih lanjut program ini mencakup pembangunan jaringan transmisi sepanjang 48.000 km, pembangunan gardu induk dan perbaikan infrastruktur kelistrikan di Indonesia. Kebutuhan listrik yang besar dan komitmen pemerintah yang akan meningkatkan pembangunan infrastruktur listik akan memberi dampak positif bagi perusahaan. “Sebagai kontraktor dengan pengalaman selama 43 tahun yang juga memiliki pengalaman bekerjasama dengan PLN, MTPS punya nilai jual tersendiri ke depannya,” ujarnya.

Adanya IPO ini, Kahar berharap dapat memperbesar peluang memperoleh proyek konstruksi lain di masa depan. MTPS berencana meningkatkan portofolio proyek dengan mencermati peluang pertumbuhan jangka panjang ke sektor konstruksi bangunan. Pada November 2018, MTPS telah memenangkan tender proyek pembangunan pabrik garmen di Tangerang.

Kahar menyatakan ke depannya akan menyasar sektor infrastruktur lainnya seperti pariwisata, logistik, dan energi. MTPS nantinya akan bekerja sama dengan swasta yang belum disebutkan perusahaan swasta yang diincarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×