Reporter: Herry Prasetyo | Editor: A.Herry Prasetyo
JAKARTA. Setelah bertengger di posisi Rp 505 per saham pada akhir pekan lalu, harga saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI) di awal pekan ini tak mampu melanjutkan penguatan. Meski sempat menguat di awal perdagangan, harga saham BUMI ditutup melemah.
Dibuka di posisi Rp 505 per saham, harga saham BUMI langsung melesat menyentuh posisi Rp 520 per saham. Namun, kenaikan harga saham BUMI hanya berlangsung kurang dari satu jam. Setelah tu, harga saham BUMI terus melemah hingga menyentuh harga RP 490 per saham. Pada penutupan perdagangan hari ini, Senin (30/1), harga saham BUMI ditutup di posisi Rp 494 per saham. Dibandingkan akhir pekan lalu, harga saham BUMI turun 2,18%.
Sepanjang perdagangan, harga saham BUMI bergerak di rentang Rp 490-Rp 520 per saham. Berdasarkan volumenya, transaksi perdagangan saham BUMI terjadi di harga Rp 500 per saham. Sementara berdasarkan frekuensinya, sebagian besar transaksi terjadi di harga Rp 498 per saham.
Meski melemah, saham BUMI masih tercatat saham paling aktif ditransaksikan berdasarkan nilainya. Hingga perdagangan usai, nilai transaksi perdagangan saham BUMI di pasar reguler mencapai Rp 448,4 miliar. Sedangkan volume transaksi perdagangan saham BUMI mencapai 892,5 juta saham. Investor asing hari ini mencatatkan aksi beli bersih (net buy) saham BUMI sebesar Rp 12,63 miliar.
Meski hari ini melamah, jika dihitung selama sepekan, harga saham BUMI masih tercatat naik 10,76%. Dihitung sejak awal tahun, harga saham BUMI masih memberikan kenaikan harga 81,62%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News