kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Harga minyak terkoreksi tipis, bertahan stabil tinggi karena prospek permintaan naik


Selasa, 28 September 2021 / 07:18 WIB
Harga minyak terkoreksi tipis, bertahan stabil tinggi karena prospek permintaan naik
ILUSTRASI. Harga minyak. REUTERS/Jonathan Alcorn/File Photo


Reporter: Herlina KD | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak terkoreksi tipis pada perdagangan Selasa (28/9) pagi, setelah naik tinggi kemarin. Pukul 07.03 WIB, harga minyak west texas intermediate (WTI) untuk pengiriman November 2021 di New York Mercantile Exchange ada di US$ 75,43 per barel, terkoreksi tipis 0,03% dari sehari sebelumnya yang ada di US$ 75,45 per barel.

Meski begitu harga minyak tetap stabil di kisaran level US$ 75 per barel, setelah melonjak seiring kenaikan permintaan dan menipisnya persediaan di tengah krisis energi global.

Kemarin, harga minyak ditutup pada level tertinggi sejak Oktober 2018. Harga minyak melonjak tahun ini karena peluncuran vaksin membantu permintaan energi, mendorong penurunan persediaan AS mendekati level terendah tiga tahun. 

Baca Juga: Harga minyak naik untuk hari kelima berturut-turut, Brent menuju US$80 per barel

Di sisi lain, lonjakan haga gas alam memicu taruhan bahwa minyak mentah akan mendapat manfaat dari permintaan yang melimpah karena pengguna mencari alternatif.

Sementara permintaan meningkat, OPEC dan sekutunya telah mengurangi pembatasan pasokan dengan hati-hati. Pada Selasa, OPEC akan merilis outlook minyak dunia, yang akan merinci pandangan kelompok tentang fundamental pasar.

Goldman Sachs Inc dalam sebuah catatan mengatakan, penarikan persediaan yang terbesar dalam catatan dan OPEC + tidak dalam memulihkan keseimbangan pasar. "Dalam pandangan kami, defisit tidak akan dibalik dalam beberapa bulan mendatang, karena skalanya akan membanjiri kemauan dan kemampuan OPEC+ untuk meningkatkannya," kata Goldman Sachs seperti dikutip Bloomberg.

Selanjutnya: Harga minyak reli untuk hari kelima, Brent dekati US$ 80 per barel di pagi ini (27/9)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×