Sumber: CNBC | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak sedikit terpeleset setelah naik kencang kemarin. Rabu (25/10) pukul 7.13 WIB, harga minyak west texas intermediate (WTI) untuk pengiriman Desember 2017 di New York Mercantile Exchange turun tipis ke level US$ 52,45 per barel ketimbang penutupan hari sebelumnya US$ 52,47 per barel.
Kemarin, harga minyak naik 1,1% setelah menteri energi Arab Saudi mengatakan prospek perpanjangan atas pemangkasan produksi setelah kesepakatan OPEC berakhir.
Harga minyak brent untuk pengiriman Desember 2017 di ICE Futures masih melanjutkan penguatan hari sebelumnya. Harga minyak brent naik ke US$ 58,39 per barel. Kemarin, minyak brent menguat 1,67% ke harga US$ 58,33 per barel.
"Setelah stok mencapai rata-rata lima tahun, kami akan memutuskan cara untuk keluar dari kesepakatan sekarang, mungkin menggunakan cara lain untuk menjaga keseimbangan pasokan dan permintaan sehingga stok minyak global tidak kembali ke level tertinggi," kata Khalid al-Falih, Menteri Energi Arab Saudi kepada Reuters.
Kesepakatan pemangkasan produksi dari OPEC dan Rusia akan berakhir Maret 2018. Para produsen minyak ini akan mempertimbangkan untuk melanjutkan kesepakatan.
Di Amerika Serikat, stok minyak dipredikskan turun 2,5 juta barel. Data resmi Energy Information Administration akan rilis Rabu malam nanti.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News