Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Noverius Laoli
Pun demikian dengan harga emas yang diproyeksi akan memiliki harga yang mixed pekan ini. Konsensus memperkirakan IHK Amerika Serikat pada Januari meningkat menjadi 1,5% YoY, dari bulan sebelumnya di 1,4%. Sementara itu, konsensus memperkirakan klaim pengangguran awal AS untuk 6 Februari akan turun menjadi 760.000 orang, dari pekan sebelumnya di 779.000 orang.
Dengan demikian, saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), PT Vale Indonesia Tbk (INCO), dan saham nikel lainnya akan menarik pekan ini.
Komoditas lain yang diproyeksi akan atraktif pekan ini adalah minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO). Konsensus memperkirakan, produksi CPO Malaysia di Januari akan turun 14,0% secara bulanan menjadi 1,15 juta ton.
Baca Juga: Harga minyak mentah menghangat, simak rekomendasi sahamnya
Perkiraan yang lebih rendah untuk produksi CPO Malaysia ini disebabkan oleh banjir dan jumlah pekerja yang minim di ladang. Dengan demikian, ini akan menjadi risiko kenaikan harga CPO global untuk pekan ini.
Konsensus juga memperkirakan persediaan CPO Malaysia bulan Januari turun 4,0% secara mulanan menjadi 1.21 juta ton. Secara keseluruhan, Mirae Asset menilai harga CPO global akan menarik pekan ini. Dus, saham PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI), PT PP London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP), dan saham lainnya terkait CPO akan menarik pekan ini.
Selanjutnya: PPKM mikro berlaku besok, begini dampaknya pada sektor bisnis
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
