kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.504.000   5.000   0,33%
  • USD/IDR 15.935   0,00   0,00%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Harga gas alam sulit menanjak pada kuartal II-2018


Rabu, 04 April 2018 / 20:18 WIB
Harga gas alam sulit menanjak pada kuartal II-2018
ILUSTRASI.


Reporter: RR Putri Werdiningsih | Editor: Dupla Kartini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Produksi gas alam Amerika Serikat (AS) yang terus melaju, tetap akan membayangi pergerakan harga komoditas energi ini pada kuartal II 2018. Andri Hardianto, analis PT Asia Tradepoint Futures, menilai, dalam tiga bulan ke depan, gas alam akan bergerak mendatar. Bahkan potensi pelemahan bisa saja terjadi.

Ia melihat, selama kuartal II, produksi gas alam masih akan mengalahkan tingkat permintaan yang ada. Apalagi memasuki bulan April kondisi cuaca yang mulai menghangat biasanya menekan permintaan dari kalangan rumah tangga. Gas alam hanya mengandalkan permintaan dari sektor pembangkit listrik.

Sebenarnya, menurut Andri, tren kenaikan pembangkit listrik berbahan bakar gas alam masih cukup tinggi. Di AS saja komposisinya sudah mencapai 45% dan diperkirakan akan meningkat menjadi 50% pada tahun 2020. Kemudian di Eropa, tingkat emisi karbon yang meningkat juga berpeluang mendorong penggunaan gas alam sebagai bahan bakar.

“Ini bisa mendorong permintaan karena peralihan ke gas alam itu yang paling mudah,” paparnya.

Tetapi, lagi-lagi pergerakan harga masih ditentukan dari perbandingan tingkat permintaan dan produksi AS. Kalau tingkat permintaannya masih di bawah produksi negeri Paman Sam, gas alam masih berada dalam tren bearsih dan cenderung melemah.

Andri memperkirakan, sepanjang April-Juni mendatang, penurunan harga gas alam tidak akan terlalu jauh. Pergerakannya masih akan berada di rentang US$ 2,4-US$ 2,9 per mmbtu.

Asal tahu saja, sepanjang kuartal I-2018, harga gas alam kontrak pengiriman Mei 2018 turun 1,5% menajdi US$ 2,733 per mmbtu per akhir Maret 2018. Sedangkan secara harian pada perdagangan Rabu (4/4) pukul 14.00 WIB, pelemahannya hanya sekitar 0,11% ke level US$ 2,700 pe mmbtu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×