Reporter: Herlina KD | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas turun pada perdagangan Kamis (21/9) pagi. Pukul 07.22 WIB, harga emas untuk pengiriman Desember 2023 di Commodity Exchange ada di US$ 1.949,40 per ons troi, turun 0,89% dari sehari sebelumnya yang ada di US$ 1.967,10 per ons troi.
Harga emas terkoreksi setelah Federal Reserve mempertahankan suku bunga acuannya, sekaligus memberikan sinyal bahwa suku bunga kemungkinan akan tetap tinggi untuk jangka waktu yang lebih lama, setelah satu kenaikan lagi pada tahun ini.
Mengutip Bloomberg, Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) dalam pernyataannya pasca pertemuan yang diterbitkan Rabu (20/9) mengulangi pernyataan yang mengatakan para pejabat akan menentukan sejauh mana penguatan kebijakan tambahan yang mungkin sesuai.
Baca Juga: Emas Diprediksi Melemah, Analis: Bisa Jadi Momentum Beli
FOMC mempertahankan kisaran target suku bunga federal sebesar 5,25%-5,5%, sementara proyeksi triwulanan alias dot plot menunjukkan 12 dari 19 pejabat mendukung kenaikan suku bunga lagi pada tahun 2023.
Para pejabat The Fed juga memperkirakan berkurangnya pelonggaran pada tahun depan. Ini mencerminkan kekuatan baru dalam perekonomian dan pasar tenaga kerja.
"Keputusan dan proyeksi suku bunga sangat hawkish," kata Ed Moya, analis pasar senior di Oanda.
"Dot plot itu menakut-nakuti investor emas, karena The Fed mungkin tidak hanya terus menaikkan suku bunga, namun taruhan penurunan suku bunga untuk tahun depan juga dipangkas setengahnya."
Gubernur The Fed Jerome Powell mengatakan, dia tidak akan menyebut soft landing bagi perekonomian AS sebagai ekspektasi dasarnya.
Baca Juga: Harga Emas Hari Ini (19/9) Meloncat, Hore Pembeli Setahun Lalu Untung!
"Saya tidak akan melakukan itu," kata Powell kepada Wartawan.
"Pada akhirnya, hal ini mungkin ditentukan oleh faktor-faktor yang berada di luar kendali kami. Tapi saya pikir itu mungkin terjadi," katanya.
"Saya berpikir, inilah sebabnya kami berada pada posisi untuk hati-hati."
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News