kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Harga emas terkoreksi tipis pada perdagangan Kamis (21/10) pagi


Kamis, 21 Oktober 2021 / 07:24 WIB
Harga emas terkoreksi tipis pada perdagangan Kamis (21/10) pagi
ILUSTRASI. Harga emas. REUTERS/Arnd Wiegmann/File Photo


Reporter: Herlina KD | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas terkoreksi pada perdagangan Kamis (21/10) pagi. Pukul 07.10 WIB, harga emas untuk pengiriman Desember 2021 di Commodity Exchange ada di US$ 1.782,20 per ons troi, turun 0,15% dari sehari sebelumnya yang ada di US$ 1.784,90 per ons troi. 

Harga minyak terkoreksi tipis setelah naik dua hari berturut-turut. Kemarin, harga minyak naik menyusul komentar pejabat The Fed yang mengecilkan kemungkinan kenaikan suku bunga dalam waktu dekat. 

Mengutip Bloomberg, harga emas berfluktuasi baru-baru ini karena para trader berusaha untuk mengukur kecepatan di mana stimulus era pandemi akan dikendalikan oleh bank sentral. Inflasi yang sedang berlangsung didorong oleh harga energi yang tinggi dan rantai pasokan yang kacau memicu kekhawatiran kenaikan suku bunga bisa terjadi lebih cepat yang diharapkan, dan berpotensi melemahkan emas.

Baca Juga: Simak harga emas hari ini di Pegadaian, Kamis 21 Oktober 2021

Tetapi, data ekonomi AS yang mixed baru-baru ini telah menimbulkan keraguan di kalangan investor tentang kenaikan suku bunga lebih awal.

Analis memperkirakan emas akan menghadapi tekanan ke bawah segera setelah The Fed mulai mengerem stimulus moneternya.

"Emas diperdagangkan di atas nilai wajar saat ini, dan saya yakin premi ini disebabkan oleh ketakutan inflasi," kata Howie Lee, ekonom Oversea Chinese Banking Corp seperti dikutip Bloomberg.

"Dengan The Fed akan memulai normalisasi moneter, saya masih percaya emas akan menghadapi lebih banyak tekanan ke bawah di tahun mendatang," katanya.

Selanjutnya: Harga Emas Antam Naik Rp 1.000 Hari Ini 20 Oktober, Simak Daftarnya!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×