Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - Harga emas mencatat kenaikan tipis pada Selasa (20/5), didukung oleh pelemahan dolar Amerika Serikat (AS).
Sementara investor masih menunggu perkembangan lebih lanjut terkait kebijakan tarif AS serta pembicaraan damai antara Rusia dan Ukraina.
Baca Juga: Cuan 25,83% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Ambrol (20 Mei 2025)
Melansir Reuters, harga emas spot naik 0,2% menjadi US$3.236,94 per ons troi pada pukul 11.02 GMT. Sementara itu, kontrak berjangka emas AS juga naik 0,2% menjadi US$3.239,40 per ons troi.
Indeks dolar AS melemah 0,2% terhadap mata uang utama lainnya, membuat emas menjadi lebih murah bagi pemegang mata uang non-dolar.
"Fokus utama pelaku pasar emas hari ini adalah pada optimisme terhadap hubungan dagang AS-China, serta harapan baru atas kemajuan pembicaraan damai antara Rusia dan Ukraina," kata Ricardo Evangelista, analis senior di perusahaan broker ActivTrades.
"Idealnya, skenario ini menekan harga emas karena meningkatnya selera risiko. Namun, pelemahan harga dibatasi oleh ketidakpastian yang masih membayangi."
Sebelumnya, Moody’s menurunkan peringkat utang pemerintah AS dari "Aaa" menjadi "Aa1" pada Jumat lalu.
Baca Juga: Harga Emas Berbalik Turun, Kalah Saing di tengah Penguatan Pasar Saham
Pemangkasan ini sempat meningkatkan minat terhadap aset safe haven dan mendorong harga emas naik lebih dari 1% pada sesi sebelumnya.
Sementara itu, Presiden AS Donald Trump pada Senin (19/5) mengatakan bahwa Rusia dan Ukraina akan segera memulai negosiasi menuju gencatan senjata.
Pejabat Federal Reserve pun mencermati dampak dari penurunan peringkat kredit ini, di tengah kondisi pasar yang masih bergejolak dan ketidakpastian arah ekonomi.
Sejumlah pejabat The Fed dijadwalkan akan memberikan pernyataan dalam waktu dekat, yang kemungkinan akan memberikan petunjuk tambahan terkait kebijakan suku bunga.
Pasar saat ini memperkirakan akan ada pemangkasan suku bunga setidaknya sebesar 54 basis poin tahun ini, dengan penurunan pertama diproyeksikan terjadi pada Oktober.
Baca Juga: Harga Emas Tertekan Sentimen Geopolitik Rusia vs Ukrania yang Mendingin
"Harga emas sedang membangun zona kuat di atas US$3.200, dan selama bertahan di atas level ini, peluang untuk reli lanjutan cukup terbuka," kata Carlo Alberto De Casa, analis eksternal di Swissquote.
Di pasar logam lainnya, harga perak spot naik 0,4% menjadi US$32,48 per ons troi, platinum menguat 1,4% ke US$1.011,53, dan paladium naik 0,4% ke level US$978,33.
Selanjutnya: Gencar Diversifikasi Bisnis, Intip Rekomendasi Saham Petrindo Jaya Kreasi (CUAN)
Menarik Dibaca: Mulai 1 Juni, KAI Hadirkan Kereta Suite Class Compartment di KA Argo Bromo Anggrek
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News