Sumber: Reuters | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Harga emas sedikit berubah pada hari Selasa, karena para pedagang memperingatkan untuk mengambil sikap menjelang keputusan suku bunga dari sejumlah bank sentral dan serangkaian data ekonomi di Amerika Serikat (AS).
Selasa (23/1) pukul 09.15 WIB, harga emas spot turun 0,1% menjadi US$ 2.019,89 per ons troi. Sejalan, harga emas berjangka juga turun 0,1% menjadi US$ 2.021 per ons troi.
Indeks dolar AS stabil untuk hari ini, dan tidak terlalu jauh dari level tertinggi lebih dari satu bulan di 103,69 pada minggu lalu.
Pada pagi ini, saham-saham Jepang mencapai level tertinggi barunya dalam 34 tahun, berharap Bank of Japan tidak akan mengubah kebijakannya dengan mengubah kebijakannya yang super longgar dalam waktu dekat.
Sementara saham-saham China melanjutkan penurunannya setelah sesi yang brutal.
Baca Juga: Harga Emas Antam Hari Ini Turun Rp 2.000 Jadi Rp 1.125.000 Per Gram, Selasa (23/1)
Di tempat lain, Bank Sentral Eropa (ECB) akan mengadakan pertemuan pada hari Kamis dan diperkirakan akan mempertahankan kebijakan moneter tetap stabil.
Pejabat Federal Reserve pekan lalu mengatakan bank sentral AS memerlukan lebih banyak data inflasi sebelum melakukan penilaian penurunan suku bunga dan bahwa dasar untuk memulai pemotongan adalah pada kuartal ketiga.
Pejabat-pejabat The Fed tidak dapat hadir pada minggu ini menjelang pertemuan berikutnya pada 30-31 Januari, di mana mereka diperkirakan akan mempertahankan suku bunga tetap stabil.
Investor memperkirakan penurunan suku bunga sebesar 134 basis poin (bps) untuk tahun ini, turun dari 150 bps pada dua minggu lalu, menurut aplikasi probabilitas suku bunga IRPR LSEG.
Investor juga akan mencermati laporan awal PMI AS pada hari Rabu, perkiraan PDB awal kuartal keempat yang akan dirilis pada hari Kamis dan data pengeluaran konsumsi pribadi pada hari Jumat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News