kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.440.000   -4.000   -0,28%
  • USD/IDR 15.339   1,00   0,01%
  • IDX 7.829   -2,64   -0,03%
  • KOMPAS100 1.196   2,88   0,24%
  • LQ45 970   3,33   0,34%
  • ISSI 228   0,02   0,01%
  • IDX30 495   1,66   0,34%
  • IDXHIDIV20 597   3,35   0,56%
  • IDX80 136   0,44   0,33%
  • IDXV30 140   0,56   0,40%
  • IDXQ30 166   1,10   0,67%

Harga Emas Capai Rekor Tertinggi ke Senin (16/9), Menanti Suku Bunga The Fed


Senin, 16 September 2024 / 14:29 WIB
Harga Emas Capai Rekor Tertinggi ke Senin (16/9), Menanti Suku Bunga The Fed
ILUSTRASI. Emas batangan. REUTERS/Michael Dalder


Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID -  Harga emas melonjak ke rekor tertinggi pada hari Senin (16/9), didorong oleh pelemahan dolar dan ekspektasi penurunan suku bunga yang lebih besar oleh The Fed minggu ini.

Melansir Reuters, Harga emas spot naik 0,5% menjadi US$2.588,29 per ons troi pada pukul 05:51 GMT, setelah sempat mencapai rekor tertinggi sepanjang masa sebesar US$2.589,23 di awal sesi perdagangan. Kontrak berjangka emas AS juga naik tipis 0,2% menjadi $2.615,80.

Baca Juga: Profit 19,91% Setahun, Harga Emas Hari Ini Naik Tipis (16 September 2024)

Libur nasional di China, Jepang, Indonesia, Malaysia, dan Korea Selatan membuat kondisi perdagangan cenderung sepi.

Dolar AS melemah 0,2%, membuat emas lebih murah bagi pemegang mata uang lainnya.

“Prospek The Fed yang berpotensi melakukan pemotongan suku bunga sebesar 50 basis poin minggu ini telah membuat emas dan dolar bergerak ke arah yang berlawanan,” kata Tim Waterer, Kepala Analis Pasar di KCM Trade.

“Kondisi keseluruhan bagi emas tetap menguntungkan, dengan kemungkinan kenaikan lebih lanjut. Jika tren pelemahan dolar berlanjut, emas bisa mencapai US$2.700 pada akhir tahun.”

Baca Juga: Harga Emas Sentuh Rekor Tertinggi, Ada Ekspektasi Penurunan Suku Bunga AS Lebih Besar

Semua mata kini tertuju pada pertemuan kebijakan moneter The Fed pada 17-18 September, dengan spekulasi tentang besarnya pemotongan suku bunga dan laju pemotongan di masa depan.

Bank of England dan Bank of Japan juga akan mengumumkan keputusan kebijakan mereka akhir minggu ini.

Pasar saat ini memperkirakan peluang sebesar 59% untuk pemotongan 50 basis poin pada hari Rabu, menurut alat prediksi CME FedWatch. Ini akan menjadi pemotongan suku bunga pertama oleh The Fed sejak 2020.

Data pada hari Jumat menunjukkan bahwa sentimen konsumen AS meningkat pada bulan September di tengah meredanya inflasi, meskipun warga Amerika tetap berhati-hati menjelang pemilihan presiden pada November mendatang.

Baca Juga: Harga Emas Antam Logam Mulia Terbaru Senin 16 September 2024, Catat Ya!

Emas, yang tidak menghasilkan imbal hasil, biasanya menjadi investasi pilihan di tengah suku bunga yang lebih rendah dan ketidakstabilan geopolitik.

Di tempat lain, harga perak spot naik 1,2% menjadi US$31,02 per ons troi, menandai level tertinggi dalam dua bulan terakhir. Platinum naik 0,4% menjadi US$999,38 dan palladium naik 0,7% menjadi US$1.075,60.

Selanjutnya: Marks and Spencer Hadirkan Koleksi Autumn Winter

Menarik Dibaca: Marks and Spencer Hadirkan Koleksi Autumn Winter

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Omzet Meningkat dengan Digital Marketing #BisnisJangkaPanjang, #TanpaCoding, #PraktekLangsung Supply Chain Management Principles (SCMP)

[X]
×