kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,20   -16,32   -1.74%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Harga Emas Bergerak di Bawah US$ 1.800 per Ons Troi Jelang Akhir Pekan


Jumat, 07 Januari 2022 / 07:21 WIB
Harga Emas Bergerak di Bawah US$ 1.800 per Ons Troi Jelang Akhir Pekan
ILUSTRASI. Harga emas bergerak di bawah level US$ 1.800 per ons troi jelang akhir pekan ini.


Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas bergerak di bawah level US$ 1.800 per ons troi jelang akhir pekan ini. Harga emas turun di bawah level tersebut sejak kemarin.

Jumat (7/1) pukul 7.00 WIB, harga emas spot naik tipis ke US$ 1.791,26 per ons troi. Kemarin, harga emas spot turun 1,06% ke US$ 1.791,16 per ons troi dari sebelumnya US$ 1.810,44 per ons troi.

Sedangkan harga emas kontrak Februari 2022 di Commodity Exchange pagi ini naik US$ 1.790,80 per ons troi. Kemarin, harga emas berjangka turun 1,97% ke US$ 1.789,20 per ons troi dari sebelumnya US$ 1.825,10 per ons troi.

Baca Juga: Cek Harga Emas Antam dan UBS Hari Ini di Pegadaian, Jumat, 7 Januari 2022

Harga emas turun ke level terendah dua minggu pada hari Kamis, tertekan oleh reli yield US Treasury setelah Federal Reserve mengisyaratkan kenaikan suku bunga yang lebih cepat.

Titik fokus utama adalah jumlah kenaikan suku bunga dan seberapa agresif The Fed akan mengurangi aset. "Jika pergerakan yield Treasury jauh lebih tinggi dalam jangka pendek, itu akan sangat mengganggu perdagangan emas," kata Ed Moya, senior market analyst OANDA seperti dikutip Reuters.

Risalah rapat The Fed yang dirilis pada hari Rabu menunjukkan para pejabat bank sentral AS telah membahas penyusutan kepemilikan aset bank sentral secara keseluruhan serta menaikkan suku bunga lebih cepat dari yang diharapkan untuk melawan inflasi. Yield US Treasury tenor 10 tahun berada di 1,73%. Yield surat utang negara AS ini naik ke level tertinggi sejak Maret tahun lalu.

TD Securities menyebut, harga emas dan perak tertekan karena pasar berusaha menekan kenaikan suku bunga keempat untuk tahun 2022. 

Baca Juga: Wall Street Memperpanjang Penurunan Pada Kamis (6/1)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×