Sumber: Reuters | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Harga emas bergerak datar pada hari ini setelah tergelincir ke bawah US$ 2.000 di sesi terakhir. Sentimen datang karena investor bersiap untuk pertemuan sejumlah bank sentral di minggu ini dengan fokus khusus pada prospek kebijakan Federal Reserve (The Fed).
Selasa (31/10) pukul 08.30 WIB, harga emas spot stabil di level US$ 1.995,69 per ons troi.
Sejalan, harga emas berjangka untuk kontrak pengiriman Desember 2023 diperdagangkan pada level US$ 2.004,9 per ons troi.
Harga emas di pasar spot telah naik ke level US$ 2.009,29 per ons troi pada hari Jumat (27/10), level tertinggi sejak pertengahan Mei karena permintaan safe-haven yang berasal dari krisis Timur Tengah.
Baca Juga: Harga Emas Antam Turun Rp 4.000 Menjadi Rp 1.131.000 Per Gram Pada Hari Ini (31/10)
Perburuan terhadap aset yang lebih aman telah membuat emas batangan berada di jalur kenaikan sebesar 8% pada bulan ini, kenaikan terbesar sejak November 2022.
Fokus investor di pekan ini adalah pada pertemuan kebijakan moneter dua hari The Fed yang dimulai hari ini, diikuti oleh laporan pekerjaan bulanan AS pada hari Jumat (3/11).
Di sisi lain, keputusan kebijakan Bank of England juga akan dirilis pada hari Kamis (2/11).
Sementara itu, Bank of Japan diperkirakan akan merevisi perkiraan inflasi dan mendiskusikan perubahan tambahan pada pengendalian imbal hasil obligasi pada pertemuan kebijakannya pada hari ini.
Dua pengambil kebijakan European Central Bank (ECB) pada hari Senin menolak spekulasi pasar bahwa ECB akan mulai memotong suku bunga pada semester pertama tahun depan dan membatalkan beberapa upaya baru-baru ini untuk melawan inflasi yang tinggi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News