kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.705.000   1.000   0,06%
  • USD/IDR 16.280   30,00   0,18%
  • IDX 6.750   -53,40   -0,78%
  • KOMPAS100 997   -8,64   -0,86%
  • LQ45 770   -6,78   -0,87%
  • ISSI 211   -0,72   -0,34%
  • IDX30 399   -2,48   -0,62%
  • IDXHIDIV20 482   -1,69   -0,35%
  • IDX80 113   -1,02   -0,90%
  • IDXV30 119   -0,06   -0,05%
  • IDXQ30 131   -0,75   -0,57%

Harga CPO menguat seiring prediksi pertumbuhan China yang tetap tinggi


Kamis, 14 Juli 2011 / 15:20 WIB
Harga CPO menguat seiring prediksi pertumbuhan China yang tetap tinggi
ILUSTRASI. Kendala pembebasan lahan JSMR seperti penolakan harga, permasalahan kepemilikan lahan dan pencarian tanah pengganti.


Sumber: Bloomberg | Editor: Rizki Caturini

SINGAPURA. Harga minyak sawit alias crude palm oil (CPO) mencapai harga tertingginya hampir dalam tiga minggu terakhir, akibat sentimen perekonomian China yang diprediksi tetap meningkat pesat. Dengan begitu kebutuhan CPO akan meninkat untuk membuat bahan baku makanan.

Harga kontrak CPO untuk pengiriman September 2011 menanjak 1,9% ke level 3.139 ringgit atau US$ 1.044 per metrik ton di Malaysia Derivatives Exchange. Harga ini merupakan yang tertinggi sejak 24 Juni 2011.

China sepertinya akan tetap menjaga pertumbuhan ekonominya di level 9%. Menurut Badan Data Statisik China, investasi masyarakat di produk investasi pemerintah dan bisnis swasta membantu pertumbuhan China meningkat menjadi 9,5%.

"Dalam kondisi saat ini, orang lebih memilih berinvestasi pada produk lokal seperti CPO, tak lagi berkiblat ke barat yang saat ini sedang guncang," ujar Carey Wong analis OCBC Invetment Research.

Sebagai konsumen CPO terbesar di dunia, prediksi permintaan CPO China 2011-2012 mencapai 10,2 juta ton, naik dari tahun lalu yang sebanyak 9,2 juta ton.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×