kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.235.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.637   14,00   0,08%
  • IDX 8.106   34,55   0,43%
  • KOMPAS100 1.119   3,91   0,35%
  • LQ45 787   3,98   0,51%
  • ISSI 285   0,85   0,30%
  • IDX30 413   1,67   0,41%
  • IDXHIDIV20 470   3,31   0,71%
  • IDX80 123   0,38   0,31%
  • IDXV30 133   0,75   0,57%
  • IDXQ30 130   0,55   0,42%

Harga Bitcoin Naik ke Level Tertinggi 7 Pekan, Prospek ke US$125.000 Terbuka


Jumat, 03 Oktober 2025 / 07:52 WIB
Harga Bitcoin Naik ke Level Tertinggi 7 Pekan, Prospek ke US$125.000 Terbuka
ILUSTRASI. Representations of cryptocurrency bitcoin are seen in this illustration picture created in Paris, France, March 9, 2024. REUTERS/Benoit Tessier/Illustration


Sumber: Cointelegraph | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID. Harga Bitcoin (BTC) kembali menguat dan berpotensi menuju level US$125.000, seiring dengan penguatan harga emas serta berkurangnya risiko inflasi yang memperkuat keyakinan investor terhadap pemangkasan suku bunga The Fed.

Pada perdagangan Kamis (2/10/2025), harga Bitcoin sempat mendekati US$121.000, tertinggi dalam tujuh pekan terakhir.

Pergerakan ini dinilai lebih solid dibandingkan reli pada pertengahan Agustus lalu, ketika BTC sempat menyentuh US$124.000 namun gagal bertahan.

Baca Juga: Prediksi Harga Bitcoin Oktober 2025: Sampai Mana BTC Bisa Terbang?

Sentimen positif datang dari data inflasi Amerika Serikat (AS). Indeks harga pengeluaran konsumsi personal (PCE) pada Agustus tercatat naik 2,9% secara tahunan, sesuai ekspektasi analis.

Dengan inflasi yang terkendali, pasar semakin yakin The Fed akan melanjutkan pelonggaran kebijakan moneter.

Menurut CME FedWatch, probabilitas penurunan suku bunga acuan AS ke level 3,50% atau lebih rendah pada Januari 2026 kini mencapai 40%, naik signifikan dibanding 18% pada pertengahan Agustus.

Selain itu, reli emas sebesar 16% dalam enam pekan terakhir turut memperkuat daya tarik aset alternatif.

Data Dewan Emas Dunia (World Gold Council) menunjukkan bank sentral masih aktif melakukan akumulasi emas, mendorong optimisme investor terhadap aset lindung nilai termasuk Bitcoin.

Baca Juga: Bitcoin Menguat ke Level Tertinggi 2 Pekan Seiring Dimulainya Shutdown Pemerintah AS

Dari sisi teknikal, pasar derivatif juga menunjukkan sinyal bullish. Data CoinGlass mencatat lebih dari US$313 juta posisi short Bitcoin dilikuidasi antara Rabu dan Kamis, menandakan reli saat ini mengejutkan pasar dan mengurangi potensi aksi ambil untung besar-besaran.

Di sisi lain, berkurangnya kekhawatiran di sektor teknologi juga menopang sentimen.

Penjualan saham OpenAI yang berhasil meraih valuasi US$500 miliar, serta redanya isu pembatasan ekspor chip AI ke China, membuat investor lebih percaya diri pada prospek aset berisiko.

Dengan kombinasi faktor makroekonomi, reli emas, serta sentimen derivatif yang positif, analis melihat jalan Bitcoin menuju US$125.000 semakin terbuka.

Baca Juga: Pandangan Trader Pro atas Flash Crash Bitcoin ke US$112.600: Apa yang Berubah?

Sebagai informasi, mengacu data Coinmarketcap pukul 07.47 WIB, harga bitcoin terpantau di US$120.286 atau 1,37% dalam 24 jam terakhir.

Selanjutnya: Akhir Pekan Hemat Pakai Promo A&W Weekend Deals 3-5 Oktober, Ada Free Cheeseburger

Menarik Dibaca: Akhir Pekan Hemat Pakai Promo A&W Weekend Deals 3-5 Oktober, Ada Free Cheeseburger

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×