kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,02   -8,28   -0.91%
  • EMAS1.318.000 0,61%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Harga batubara tembus level US$ 52 per MT


Jumat, 27 Mei 2016 / 17:20 WIB
Harga batubara tembus level US$ 52 per MT


Reporter: Namira Daufina | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. Kenaikan harga batubara terus berlanjut, bahkan menyentuh level tertinggi sejak September 2015. Topangan terkuat berasal dari kenaikan harga minyak mentah yang menolong laju harga komoditas energi lainnya.

Mengutip Bloomberg, Kamis (26/5), harga batubara kontrak pengiriman Juni 2016 di ICE Futures Exchange naik 0,85% ke level US$ 52,90 per metrik ton. Sepekan terakhir, harga batubara juga sudah melesat 3,01%.

Analis Central Capital Futures Wahyu Tri Wibowo mengatakan, saat ini, penopang terkuat harga batubara datang dari terus melajunya harga minyak mentah dunia. Minyak  tetap terjaga di atas level US$ 49 per barel. "Tidak hanya menopang harga komoditas energi tapi juga komoditas secara keseluruhan," katanya, Jumat (27/5).

Selain itu, adanya laporan dari Ukraina yang berencana menutup beberapa tambang batubara juga ikut memberikan katalis positif. Menteri Energi Ukraina, Ihor Nasalyk mengatakan kementerian energi berencana menutup 11 tambang batubara milik pemerintah. Artinya hanya menyisakan tujuh tambang batubara saja. “Kalau ada penutupan lagi berarti kekhawatiran produksi berlebih agak mereda di pasar,” imbuh Wahyu.

Faktor positif lainnya datang dari laporan analisis BMI yang mengatakan produksi batubara Australia tahun ini masih akan lebih rendah. Penyebab dugaan ini adalah dengan mempertimbangkan harga yang masih rendah, ketatnya persaingan dari Amerika Selatan dan antisipasi badai La Nina. Hanya saja, memang BMI tidak menjabarkan berapa besaran prediksi produksi Australia tahun ini.

“Untuk jangka pendek atau paling tidak hingga minggu depan, peluang kenaikan harga batubara masih ada, walau terbatas,” proyeksi Wahyu. Terutama jika harga minyak bisa mempertahankan level saat ini atau bahkan mengejar titik US$ 50 per barel dalam waktu dekat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×