kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.202   22,00   0,14%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Hanson teken proyek Tangerang Rp 11 triliun


Selasa, 02 Agustus 2016 / 16:39 WIB
Hanson teken proyek Tangerang Rp 11 triliun


Reporter: Asep Munazat Zatnika | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. PT Hanson International Tbk (MYRX) menandatangani perjanjian kerjasama atau Memorandom of Understanding dengan tiga perusahaan Malaysia. Ketiga perusahaan malaysia itu diantaranya Sime Derby Berhard, SP Setia Berhard dan I&P Group Sdn Bhd.

Kerjasama ini terkait dengan rencana pembangunan kawasan properti di daerah Tanggerang, senilai Rp 11 triliun, atau US$ 862,27 miliar. Dana tersebut akan digunakan untuk mengembangkan kawasan sekitar 500 hektar, di Maja, Tanggerang.

(Baca juga Malaysia ikut terjun ke proyek sejuta rumah)

Dalam keterangan tertulisnya, Presiden Direktur Hanson Benny Tjokrosaputro mengaku, sangat yakin proyek ini akan mengntungkan semua pihak yang terkait. Apalagi, pembangunan proyek ini dianggap mendukung program pemerintah dalam menyediakan rumah yang terjangkau.

"Semua pihak dari perusahaan patungan akan mendapatkan keuntungan yang sama," katanya, Selasa (2/8) di Jakarta.

Adapun MoU tersebut ditandantangani hari ini, Selasa (2/8) di Jakarta disaksikan Perdana Menteri Malaysia Tun Abdul Razak, Menteri Keuangan Sri Mulyani, dan Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro.

Melalui kerjasma ini semua perusahaan sepakat untuk membuat perusahaan patungan. Dalam perusahaan patungan ini, Hanson akan berhak memiliki saham sebesar 40%.


 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×