kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.504.000   5.000   0,33%
  • USD/IDR 15.932   28,00   0,18%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Hadapi PSBB lagi, ini strategi dari emiten properti


Minggu, 13 September 2020 / 19:10 WIB
Hadapi PSBB lagi, ini strategi dari emiten properti


Reporter: Benedicta Prima | Editor: Anna Suci Perwitasari

Sementara itu Sekretaris Perusahaan PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI) Tony Rudianto menjelaskan, manajemen saat ini masih dalam proses menghitung kembali dampak PSBB ini pada kinerja akhir tahun. Saat ini pun, proyek pembangunan rumah milik ASRI juga masih berjalan seperti biasa. 

Tony menambahkan ASRI belum memiliki rencana untuk memangkas lagi target marketing sales tahun ini. Asal tahu saja, target marketing sales ASRI saat ini sebesar Rp 2,5 triliun dari yang sebelumnya Rp 4 triliun. Adapun realisasi hingga semester I-2020 sebesar Rp 1,4 triliun. 

Untuk mencapai target tersebut, ASRI berencana merilis produk baru di tahun ini. Produk tersebut bakal fokus di segmen rumah tapak dan apartemen. "Akan ada 2-3 produk baru yang diluncurkan hingga akhir tahun," jelas Tony. 

Sementara itu, Direktur PT Intiland Development Tbk (DILD) Archied Noto Pradono bilang, manajemen saat ini masih menunggu implementasinya. 

Baca Juga: Saktinya pernyataan Anies soal PSBB Jakarta membuat pasar saham jatuh

"Sejauh ini kami masih upayakan untuk mengejar marketing sales, minggu depan kami update," ujar dia. 

Asal tahu saja, DILD menargetkan marketing sales tahun ini sebesar Rp 2,5 triliun. Adapun perolehan hingga semester I-2020 tercatat sebesar Rp 343 miliar. Capaian yang rendah tersebut terdampak pandemi Covid-19. 

Berdasarkan catatan Kontan.co,id, DILD akan mengejar target marketing sales dengan menambah klaster baru di tiga proyek rumah tapak yakni Serenia Hills, Telaga Bestari dan Magnolia.

Selanjutnya: Simak nasihat Lo Kheng Hong dan Eyang Ratman saat pasar saham turun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×