kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   -8.000   -0,52%
  • USD/IDR 15.791   -57,00   -0,36%
  • IDX 7.505   -68,76   -0,91%
  • KOMPAS100 1.157   -12,64   -1,08%
  • LQ45 913   -8,80   -0,96%
  • ISSI 228   -2,59   -1,12%
  • IDX30 469   -4,51   -0,95%
  • IDXHIDIV20 564   -3,86   -0,68%
  • IDX80 132   -1,34   -1,01%
  • IDXV30 139   -1,60   -1,13%
  • IDXQ30 156   -1,23   -0,78%

Gowa Makassar Tourism (GMTD) merugi Rp 2,31 miliar di kuartal pertama 2020


Kamis, 28 Mei 2020 / 10:40 WIB
Gowa Makassar Tourism (GMTD) merugi Rp 2,31 miliar di kuartal pertama 2020
ILUSTRASI. Kawasan Tanjung Bunga yang dikembangkan PT Gowa Makassar Tourism Development Tbk (GMTD) di Kota Makassar Sulawesi Selatan Sulsel.


Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Gowa Makassar Tourism Development Tbk (GMTD) harus menanggung rugi pada kuartal pertama tahun ini. Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan pada Kamis (28/5), emiten ini mencatat rugi periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada entitas induk sebesar Rp 2,31 miliar.

Padahal, GMTD masih mengantongi laba bersih sebesar Rp 7,97 miliar pada periode yang sama tahun 2019. Terkikisnya laba bersih Gowa Makassar Tourism Development sejalan dengan menyusutnya pendapatan.

Pendapatan perusahaan ini turun 12,62% menjadi Rp 39,80 miliar pada kuartal pertama 2020. Pada triwulan pertama tahun lalu, GMTD masih menorehkan pendapatan bersih Rp 45,55 miliar.

Baca Juga: Ini strategi GMTD untuk sasar segmen pasar menengah ke bawah

Rinciannya, pendapatan dari rumah hunian dan tanah sebesar Rp 32,37 miliar atau turun 22,02% dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp 41,51 miliar. Kemudian pendapatan dari rekreasi dan lainnya Rp 5,52 miliar atau masih meningkat dari kuartal pertama 2019 yang sebesar Rp 5,25 miliar, dan pendapatan dari lahan siap bangun menyumbang Rp 2,86 miliar. Adapun beban pajak final sebesar Rp 946,31 juta.

Untungnya, GMTD juga dapat menekan beban pokok pendapatan menjadi sebesar Rp 18,89 miliar atau 24,01% lebih kecil ketimbang beban pokok pendapatan Rp 24,86 miliar pada kuartal pertama 2019.

Baca Juga: Fitch Ratings menaikkan peringkat kredit Lippo Karawaci (LPKR), ini kata John Riady

Namun, beban usaha GMTD melesat 73,04% menjadi Rp 19,71 miliar dari beban usaha sebesar Rp 11,39 miliar pada kuartal pertama tahun lalu. Alhasil emiten ini harus menanggung rugi Rp 2,31 miliar pada kuartal pertama tahun ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media


TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×