Reporter: Sofyan Nur Hidayat | Editor: Test Test
JAKARTA. PT Mobile-8 Telecom Tbk (FREN) berencana mengonversi semua utang yang dimilikinya menjadi saham. Mereka menilai langkah restrukturisasi utang melalui konversi saham merupakan langkah paling memungkinkan yang bisa ditempuh mereka saat ini.
President Director FREN Merza Fachys mengatakan, mereka tidak punya kemampuan jika harus membayar semua utang secara tunai. Untuk itu, mereka berusaha melakukan pendekatan pada para kreditur untuk melakukan restrukturisasi utang dalam berbagai cara. "Yang paling baik bagi kami adalah konversi ke saham, kalau boleh semua utang akan kami konversikan," ungkap Merza dalam paparan publik yang digelar usai RUPSLB, Kamis (29/4).
Para pemegang saham dalam RUPSLB telah menyetujui konversi utang menjadi saham atas utang usaha senilai Rp 209,06 miliar. Utang tersebut berasal dari 9 perusahaan yang merupakan tower vendor dan perusahaan penyedia infrastruktur.
Utang tersebut dikonversikan menjadi 4,15 miliar saham yang akan diterbitkan tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) dengan harga Rp 50,40 per lembar saham. "Besok kami mulai mengurus dokumen-dokumennya, paling tidak dapat selesai dalam sebulan," ujar Merza.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News