kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45893,43   -4,59   -0.51%
  • EMAS1.306.000 -0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

FAST berencana buka 20 cabang baru pada tahun depan


Selasa, 29 November 2011 / 15:27 WIB
FAST berencana buka 20 cabang baru pada tahun depan
ILUSTRASI. Memakai masker secara rutin jadi salah satu cara agar rambut tidak mengembang./Pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/13/06/2011.


Reporter: Irma Yani | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. PT Fast Food Indonesia Tbk (FAST) berencana membuka sekitar 20 cabang baru di tahun depan. Pembukaan cabang baru tersebut akan tersebar di seluruh Indonesia, seperti Jakarta, Sumatera, dan Pulau Jawa.

"Kita berencana akan membuka sekitar 20 hingga 25 cabang baru tahun depan, dan sebagian besar free standing. Ini hampir sama dengan tahun ini dimana kita telah membuka 20 cabang baru," kata Direktur Utama PT Fast Food Indonesia Tbk J. D Juwono, ketika dihubungi, Selasa (29/11).

Menurutnya, nilai investasi untuk membuka sekitar 20 cabang baru tersebut berkisar Rp 50 miliar. "Karena setiap satu cabang dibutuhkan dana sekitar Rp 6 miliar hingga Rp 7,5 miliar," terangnya.

Nantinya, lanjut Juwono, dana pembukaan cabang baru tersebut akan diambil dari belanja modal perseroan yang dianggarkan sebesar Rp 300 miliar di 2012 nanti. Dana tersebut, akan diambil dari kas internal perseroan.

"Sisanya dari Rp 300 miliar itu akan digunakan untuk merenovasi restoran beserta peralatan, yang meliputi peremajaan desain interior, penambahan furniture, fasilitas drive thru, wifi, tempat bermain, maupun peralatan komputerisasi untuk pemesanan produk dari pelanggan. Selain itu, akan digunakan juga untuk perluasan gudang," jelasnya.

Dengan adanya penambahan sekitar 20 cabang baru tersebut, pemilik gerai makanan cepat saji Kentucky Fried Chicken (KFC) itu berharap bisa meraup pendapatan sebesar Rp 3,786 triliun, naik dari yang pendapatan tahun ini yang diharapkan bisa terealisasi mencapai Rp 3,37 triliun. "Tahun depan kita harapkan pertumbuhan penjualan 14% sampai 16%," tegasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×