Reporter: Elisabet Lisa Listiani Putri | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah anjlok hampir 2% sehari sebelumnya, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemarin ditutup menguat 0,87% ke level 6.534,87. Indeks menguat mengekor kenaikan indeks global.
"IHSG masih dikendalikan sentimen eksternal," kata David Sutyanto, Analis Equator Swarna Sekuritas, Rabu (7/2). Kebangkitan IHSG dipicu optimisme pelaku pasar terhadap fundamental Indonesia.
Analis Binaartha Parama Sekuritas Muhammad Nafan Aji juga berpendapat, pasar Asia berada di zona positif akibat efek domino dari penguatan pasar saham AS. Selain itu, harga komoditas cenderung stabil.
David melihat, dalam jangka pendek, pergerakan pasar modal domestik masih akan dipengaruhi oleh sentimen dari luar negeri.
Secara global, Nafan menambahkan, pelaku pasar menantikan rilis neraca perdagangan Tiongkok. Hasilnya diprediksi surplus, tapi sama dengan posisi sebelumnya.
Nafan memprediksi IHSG pada hari ini (8/2) cenderung melemah dan bergerak di rentang support 6.472 dan resistance 6.613. Sedangkan David memperkirakan IHSG terkonsolidasi menguat dan bergerak antara support 6.480 dan resistance 6.590.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News