kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.705.000   1.000   0,06%
  • USD/IDR 16.290   30,00   0,18%
  • IDX 6.750   -53,40   -0,78%
  • KOMPAS100 997   -8,64   -0,86%
  • LQ45 770   -6,78   -0,87%
  • ISSI 211   -0,72   -0,34%
  • IDX30 399   -2,48   -0,62%
  • IDXHIDIV20 482   -1,69   -0,35%
  • IDX80 113   -1,02   -0,90%
  • IDXV30 119   -0,06   -0,05%
  • IDXQ30 131   -0,75   -0,57%

Faktor eksternal menguntungkan rupiah


Kamis, 23 November 2017 / 06:30 WIB
Faktor eksternal menguntungkan rupiah


Reporter: Danielisa Putriadita, Dimas Andi | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Yield US Treasury yang turun membuat indeks dollar AS melemah. Di pasar spot Rabu (22/11), nilai tukar rupiah terhadap dollar AS naik 0,04% jadi Rp 13.523 per dollar AS. Kurs tengah rupiah Bank Indonesia terapresiasi 0,15% ke Rp 13.523.

Josua Pardede, Ekonom Bank Permata, mengatakan rupiah menguat karena kinerja indeks dollar terhadap major currency melemah terseret penurunan yield US Treasury. "Spread obligasi tenor 10 dan dua tahun cenderung makin tipis," kata Josua.

Ini mengindikasikan inflasi dan proteksi pertumbuhan ekonomi di AS belum pasti. Sentimen yang memberatkan adalah perkembangan reformasi pajak yang masih belum tuntas. Meski sudah disetujui kongres, tetapi rencana ini belum disetujui senat.

Agus Pransuamitra, Analis Monex Investindo Futures, menambahkan, pidato Gubernur The Fed Janet Yellen Selasa (21/11) lalu juga tidak terlalu mempengaruhi dollar AS. "Pasar sudah yakin tingkat suku bunga akan naik, isu yang paling dinanti saat ini adalah kelanjutan reformasi pajak," ungkap dia.

Hari ini, Josua memprediksi kurs rupiah akan terpengaruh data AS seperti rilis notulensi rapat Federal Open Market Committee (FOMC). Ia menganalisa, rupiah menguat terbatas dan bergerak antara Rp 13.490-Rp 13.550. Putu memperkirakan rupiah bergerak antara Rp 13.500-Rp 13.560.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×