kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.707.000   2.000   0,12%
  • USD/IDR 16.380   0,00   0,00%
  • IDX 6.587   -162,51   -2,41%
  • KOMPAS100 967   -29,75   -2,98%
  • LQ45 748   -22,23   -2,89%
  • ISSI 205   -6,09   -2,88%
  • IDX30 388   -11,53   -2,89%
  • IDXHIDIV20 468   -13,99   -2,90%
  • IDX80 109   -3,42   -3,04%
  • IDXV30 115   -3,45   -2,91%
  • IDXQ30 127   -4,24   -3,22%

Emiten tambang batubara ini royal bagikan dividen, menarikkah sahamnya?


Selasa, 05 Mei 2020 / 19:08 WIB
Emiten tambang batubara ini royal bagikan dividen, menarikkah sahamnya?
ILUSTRASI. Beberapa emiten tambang batubara bersiap membagikan dividen.


Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) memiliki indeks khusus berisikan 20 saham emiten yang royal membagikan dividen. Indeks tersebut adalah Indeks IDX High Dividen 20.

Dari 20 anggota indeks ini, empat diantaranya merupakan emiten yang berkecimpung di dunia pertambangan batubara, yakni PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG), PT Bukit Asam Tbk (PTBA), PT United Tractors Tbk (UNTR), dan PT Adaro Energy Tbk (ADRO).

Dari keempat emiten ini, ada yang mulai mengambil ancang-ancang untuk membagi berkah ke pemegang saham. Direktur Utama Bukit Asam Arviyan Arifin mengatakan, saat ini keputusan mengenai pembagian dividen masih menunggu keputusan pemegang saham. Namun, PTBA mengusulkan pembagian dividen sama dengan tahun lalu.

Baca Juga: Kinerja emiten batubara di kuartal I belum terdampak signifikan pandemi corona

Sementara manajemen ITMG akan menentukan dividen pada rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) dan rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada 27 Mei 2020 mendatang.

Lantas, di tengah pandemi corona (Covid-19), apakah sentimen dividen masih membuat saham-saham tambang batubara menarik dilirik?

Analis MNC Sekuritas Catherina Vincentia mengatakan, prospek komoditas batubara tahun ini masih berat. Estimasi dia, harga batubara akan berada di kisaran US$ 70,2 per metrik ton hingga akhir 2020.

Lebih lanjut, wabah virus corona (Covid-19) telah menyebabkan gejolak global dan meningkatkan kewaspadaan dalam perekonomian. Karenanya, saham PTBA dan ITMG telah mencapai harga terendah dalam 3 tahun terakhir pada 19 Maret 2020 masing-masing pada Rp 1.485 dan Rp 6.025 per saham.

Baca Juga: Rasio dividen Indo Tambangraya (ITMG) diprediksi lebih rendah, ini sebabnya



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×