Reporter: Yuliana Hema | Editor: Tendi Mahadi
ISAT juga menaikkan harga paket Freedom kurang lebih 5%–17% secara bulanan. Sementara itu, EXCL juga meningkatkan harga paket 30 hari di kisaran 5%–25% secara month on month (MoM).
"Ada katalis positif jangka pendek untuk ARPU dari potensi peningkatan lalu lintas data selama liburan Natal dan Tahun Baru serta pemilu pada kuartal I-2024," jelas Jonathan.
Jonathan memperkirakan rasionalisasi harga di pasar seluler akan tetap berjalan karena semua operator menjaga disiplin harga. Samuel Sekuritas menyematkan peringkat overweight pada sektor telekomunikasi.
Research Analyst CGS-CIMB Sekuritas Bob Setiadi memproyeksikan pendapatan rata-rata per unit (ARPU) akan tumbuh dari Rp 41.800 pada 2023 menjadi Rp 44.500 ribu pada tahun ini.
"Terlepas dari kekhawatiran tentang melemahnya daya beli, data seluler telah menjadi kebutuhan utama bagi masyarakat Indonesia," kata dia dalam riset 11 Desember 2023.
Adapun top picks CGS-CIMB Sekuritas jatuh pada EXCL dengan target harga Rp 3.500. Sementara saham jagoan Samuel Sekuritas ada di TLKM dengan target Rp 4.500.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News