kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   -13.000   -0,85%
  • USD/IDR 16.209   -30,00   -0,19%
  • IDX 7.093   -3,62   -0,05%
  • KOMPAS100 1.059   -2,98   -0,28%
  • LQ45 833   -2,60   -0,31%
  • ISSI 215   0,33   0,15%
  • IDX30 425   -1,29   -0,30%
  • IDXHIDIV20 513   -0,16   -0,03%
  • IDX80 121   -0,40   -0,33%
  • IDXV30 124   -0,90   -0,72%
  • IDXQ30 142   -0,21   -0,15%

Emiten farmasi tak terganggu pasokan garam


Minggu, 18 Maret 2018 / 12:57 WIB
Emiten farmasi tak terganggu pasokan garam
ILUSTRASI. PANEN GARAM


Reporter: Elisabet Lisa Listiani Putri | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pasokan garam dalam negeri yang semakin langka diprediksi akan menjadi efek domino bagi beberapa emiten yang menggunakan garam sebagai bahan baku. Salah satu sektor yang menggunakan bahan baku garam adalah sektor farmasi.

Meski begitu PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) mengatakan bahwa pihaknya tak terlalu berdampak dengan adanya pasokan garam yang berkurang tersebut. Manajemen KLBF berdalih bahwa penggunaan garam untuk produksi perusahaan tak terlampau besar.

"Kebutuhan garam untuk produk kami minimal, jadi tidak berdampak signifikan bagi produk Kalbe," kata Vidjongtius, Presiden Direktur KLBF kepada Kontan.co.id, Jumat (16/3). Vidjongtius tak merinci berapa persentase kebutuhan garam ke seluruh beban produksi dari KLBF.

Hal yang sama terjadi dengan PT Kimia Farma Tbk (KAEF). Perusahaan farmasi pelat merah ini mengatakan bahwa saat ini kebutuhan akan garam tak menjadi perhatian bagi perusahaan tersebut.

"Kimia Farma tidak berkaitan langsung dengan kebutuhan garam," kata Ganti Winarno, GM Corporate Secretary KAEF kepada Kontan.co.id, Jumat (16/3).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×