Sumber: CNBC | Editor: Dupla Kartini
KONTAN.CO.ID - Emas tumbang di tengah penguatan dollar AS, Senin (18/9) waktu setempat. Mata uang Paman Sam lebih solid jelang pertemuan The Fed yang dimulai Selasa ini.
Mengutip CNBC, harga emas berjangka untuk pengiriman Desember di Comex-AS ditutup turun US$ 14,40 atau 1,09% ke level US$ 1.310,80 per troi ons. Emas spot juga tergerus 1,04% menjadi US$ 1.305,46 per troi ons.
Emas menyentuh posisi terendah tiga pekan, seiring penguatan dollar AS. The Greenback mencetak level tertinggi delapan pekan terhadap yen, menjelang pertemuan pejabat The Fed.
Investor meningkatkan taruhan bahwa The Fed bisa menaikkan suku bunga pada Desember nanti. Pasar juga memperkirakan bank sentral akan mengumumkan rencana untuk mulai memangkas neraca keuangan. Ini lebih mendukung dollar.
Pelaku pasar juga mulai kembali mengoleksi aset berisiko setelah ketegangan antara AS-Korea Utara mereda. Bahkan, indeks di Wall Street mencetak rekor baru. Sebelumnya, 8 September, kekhawatiran terhadap konflik memacu emas mencetak rekor tertinggi 13 bulan di US$ 1.357,54.
"Ada banyak isu spekulatif di pasar emas yang tampaknya telah surut sekarang. Ekspektasi bahwa Fed akan menaikkan suku bunga menekan emas," kata Carsten Fritsch, analis Commerzbank, seperti dilansir CNBC.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News