kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.528.000   8.000   0,53%
  • USD/IDR 16.239   -39,00   -0,24%
  • IDX 7.082   15,76   0,22%
  • KOMPAS100 1.060   4,88   0,46%
  • LQ45 832   1,70   0,20%
  • ISSI 216   0,94   0,44%
  • IDX30 425   0,47   0,11%
  • IDXHIDIV20 515   1,34   0,26%
  • IDX80 121   0,40   0,33%
  • IDXV30 125   0,88   0,71%
  • IDXQ30 142   0,37   0,26%

Emas tahun ini bisa ke US$ 1.400 per ons troi


Minggu, 20 Maret 2016 / 18:19 WIB
Emas tahun ini bisa ke US$ 1.400 per ons troi


Reporter: Wuwun Nafsiah | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Harga emas mencatat pelemahan di minggu kedua pada akhir pekan lalu. Sedangkan sejak awal tahun pergerakan emas masih positif dengan kenaikan 18%.

Alwi Assegaf, analis PT SoeGee Futures mengatakan, emas menanjak sejak awal tahun lantaran terjadi gejolak pada pasar saham China. Kekhawatiran ini mereda setelah Perdana Menteri China, Li Keqiang menyatakan tidak akan terjadi hard landing atau penurunan tajam pada perekonomian.

Hampir seluruh Bank Sentral di dunia sudah menggelar rapat untuk menentukan kebijakan ekonomi tahun ini. Bank Sentral Inggris (BOE) mengindikasikan tidak akan memangkas tingkat suku bunga dalam kondisi apapun. Ini membuat mata uang poundsterling lebih bertenaga.

Penguatan sterling dapat menyeret dollar AS sehingga positif untuk emas. Akan tetapi, isu Brexit atau keluarnya Inggris dari zona Eropa masih menjadi tantangan bagi mata uang sterling. "Kalau akhirnya USD kembali rebound, emas bisa turun," kata Alwi.

Pergerakan harga minyak secara tidak langsung juga mempengaruhi emas. Kenaikan harga minyak membuat harga saham juga terangkat sehingga negatif bagi emas.

Alwi masih optimistis harga emas tahun ini bisa menanjak hingga US$ 1.350 - US$ 1.400 per ons troi. Tetapi jika ekonomi global membaik , demikian juga dengan kondisi di AS, maka tidak menutup kemungkinan suku bunga The Fed akan kembali naik. "Jika terjadi, potensi harga emas ke US$ 1.000 per ons tori masih terbuka," ujarnya.

Sedangkan untuk sepekan ke depan, data - data ekonomi dari Amerika Serikat akan menjadi penggerak harga emas lantaran dapat berpengaruh pada nilai tukar dollar AS. Data - data tersebtu antara lain klaim pengangguran serta data final pertumbuhan ekonomi AS kuartal IV-2015. Selain itu, ada pula rilis data cadangan minyak AS yang baisanya berpengaruh pada pergerakan harga minyak.

Mengutip Bloomberg, Jumat (18/3) harga emas kontrak pengiriman April 2016 di Commodity Exchange tergerus 0,84% ke level US$ 1.254,3 per ons troi. Dalam sepekan terakhir, emas terkikis 0,4%.


 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×