Sumber: Bloomberg | Editor: Yudho Winarto
SINGAPURA. Emas bertahan mendekati level terendah hampir dalam dua pekan karena pelaku pasar tengah menanti hasil pertemuan The Fed yang diumumkan Rabu (16/3) ini.
Emas untuk pengiriman segera diperdagangkan pada US$ 1.232,26 per ons troi pukul 11:01 siang waktu Singapura, setelah jatuh ke US$ 1.225,77 pada hari Selasa (15/3), terendah sejak 2 Maret, menurut Bloomberg harga generik. Si kuning tetap 16 % lebih tinggi tahun ini setelah investor mencari aset haven di tengah volatilitas pasar keuangan.
Pejabat Fed diharapkan dapat mengurangi jumlah kenaikan suku bunga yang mereka lihat pada tahun 2016 dan meninggalkan kisaran target untuk tingkat dana federal setelah pertemuan dua hari mereka di Washington.
Pedagang memprediksi peluang 54 % bagi Fed akan menaikkan suku pada bulan Juni, naik dari 6 % bulan lalu, menurut Fed fund futures data yang dikumpulkan oleh Bloomberg. Tarif yang lebih tinggi akan meredam daya tarik emas.
"Semua mata akan berada di pertemuan Fed, dan setiap petunjuk tentang potensi laju pengetatan moneter di sepanjang 2016,” kata Jordan Eliseo, ekonom Australia Bullion Co.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
