Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
MELBOURNE. Harga kontrak emas di pasar Asia menurun untuk hari kedua pada transaksi pagi ini (5/7). Mengutip situs Bloomberg, pagi tadi, harga emas di pasar spot turun sebesar 0,6% menjadi US$ 1.242,50 per troy ounce. Pada pukul 10.17 waktu Singapura, harga emas di pasar spot diperdagangkan di posisi US$ 1.243,66 per troy ounce.
Jika dikalkulasikan, harga emas sudah naik 0,7% ada pekan ini setelah sebelumnya merosot ke level terendah dalam 34 bulan terakhir pada 28 Juni lalu. Sementara, harga kontrak emas untuk pengantaran Agustus turun menjadi US$ 1.242,60 per troy ounce di Comex, New York dari posisi 3 Juli yaitu US$ 1.251,90 per troy ounce.
Murahnya harga emas saat itu yang lantas mendongkrak pembelian emas oleh investor. Emas juga semakin diburu setelah tejadi guncangan politik di Mesir dan Portugal.
Meski demikian, aLv Jie, analis Cinda Futures Co berpendapat, investor emas akan memperhatikan dirilisnya data tenaga kerja AS pada hari ini (5/7)/ "JIka data tersebut menyokong penguatan dollar AS, maka itu pertanda bearish bagi harga emas," paparnya.
Penurunan juga terjadi pada harga perak dunia di mana harga kontrak perak untuk pengantaran cepat terpapas 1% menjadi US$ 19,366 per troy ounce.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
