kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Dolar AS tumbang, terendah sejak Februari


Minggu, 20 Oktober 2013 / 12:10 WIB
Dolar AS tumbang, terendah sejak Februari
ILUSTRASI. Dapatkan diskon s.d 40% saat berbelanja produk elektronik pilihan di Informa dengan kartu kredit/debit BRI.


Reporter: Asnil Bambani Amri | Editor: Asnil Amri

NEW YORK. Dolar Amerika Serikat (AS) turun hingga ke posisi terendah sejak Februari karena adanya spekulasi Federal Reserve (The Fed) yang akan melakukan penundaan pengurangan stimulus sampai kuartal pertama tahun depan.

Hasil survei Bloomberg menyebutkan, the Fed akan menunda pemberian stimulus dalam bentuk pembelian obligasi sampai Maret. Kondisi inilah yang membuat mata uang dolar AS merosot dibanding mata uang utama lainnya.

"Kesepakatan penundaan pengurangan stimulus mungkin terjadi, setidaknya sampai kuartal pertama," kata Ashraf Laidi, CEO Intermarket Strategi Ltd kepada Bloomberg di London, (19/10).

Mata uang AS terdepresiasi 1% atas euro, penurunan mingguan terbesar sejak 20 September. Nilai tukar dolar AS berada di posisi US$ 1,3687 per euro dan sempat menyentuh US$ 1,3704 per euro, terlemah sejak 1 Februari. Selain itu, dolar AS juga tumbang 0,9% menjadi 97,72 ¥ per dolar AS.

Dalam tiga bulan terakhir, dolar AS sudah turun 3,8%. Sementara itu Euro justru naik 0,9% dan yen turun 0,8%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×