kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

DMAS yakin, target penjualan 60 hektare terpenuhi


Sabtu, 16 Juli 2016 / 12:31 WIB
DMAS yakin, target penjualan 60 hektare terpenuhi


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS) optimistis bisa memenuhi target pra penjualan (marketing sales) pada tahun ini seluas 60 hektare (ha). Bulan ini perseroan ini berpotensi menjalin kerjasama penjualan lahan berskala besar dengan perusahaan asing.

Sejatinya, target kerjasama tersebut rampung di semester pertama tahun ini. Namun, Tondy Suwanto, Direktur dan Sekretaris Perusahaan DMAS, mengatakan, keputusan investasi belum ditetapkan. Sebab, mitra strategis DMAS masih due diligence.

"Masih ada beberapa tahap due diligence yang harus dilakukan. Ini terpotong karena ada libur Lebaran," ungkap Tondy kepada KONTAN, Jumat (15/7).

Calon mitra strategis yang berniat membeli lahan DMAS ini bergerak di sektor otomotif dan pendukungnya. Namun, Tondy belum bersedia mengungkapkan luas lahan yang ingin dijual.

Sepanjang semester pertama tahun ini, anak usaha Sinarmas Land tersebut baru membukukan marketing sales seluas 2,8 ha. Dari jumlah itu, seluas 0,4 ha merupakan penjualan lahan komersial dan selebihnya berasal dari penjualan lahan industri.

Meski perolehan marketing sales masih jauh dari target, Tondy optimistis, perseroan bisa mencapai target lantaran sudah lima investor yang mengatakan minat membeli lahan perusahaan.

DMAS saat ini tengah berdiskusi intensif dengan satu lagi perusahaan otomotif. Luas lahan yang dijajaki juga cukup besar. Selain itu, ada pula tiga permintaan minat baru di kawasan industri Delta Mas.

Calon pembeli bergerak di sektor logistik dan otomotif dan komponennya. "Mereka perusahaan asing yang sangat hati-hati dalam berinvestasi," tutur Tondy.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×