kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.491.000   8.000   0,32%
  • USD/IDR 16.757   21,00   0,13%
  • IDX 8.610   -8,64   -0,10%
  • KOMPAS100 1.188   4,72   0,40%
  • LQ45 854   1,82   0,21%
  • ISSI 307   0,26   0,08%
  • IDX30 439   -0,89   -0,20%
  • IDXHIDIV20 511   -0,15   -0,03%
  • IDX80 133   0,33   0,25%
  • IDXV30 138   0,47   0,34%
  • IDXQ30 140   -0,47   -0,33%

Diwarnai aksi profit taking, indeks tergerus 1,69% di sesi I


Senin, 31 Oktober 2011 / 12:00 WIB
Diwarnai aksi profit taking, indeks tergerus 1,69% di sesi I
ILUSTRASI. Batubara untuk PLTU


Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) siang ini masih diwarnai aksi profit taking. Pada pukul 12.00, indeks tertekan hingga 1,69% menjadi 3.765,125.

Seluruh sektor kompak memerah. Sektor dengan penurunan terbesar adalah sektor industri lain-lain sebesar 2,6%. Baru kemudian disusul oleh sektor pertambangan dan sektor manufaktur dengan penurunan masing-masing sebesar 2,29% dan 2,16%.

Sekitar 196 saham ditransaksikan melorot. Sementara, saham yang naik hanya berjumlah 44 saham, dan 34 saham lainnya tak berubah posisi. Volume transaksi hari ini melibatkan 2,272 miliar saham senilai Rp 1,722 triliun.

Tiga saham yang bertengger di posisi top losers antara lain: PT Kedawung Setia Industri (KDSI) turun 11,11% menjadi Rp 240, PT Star Petrochem (STAR) turun 9,84% menjadi Rp 110, dan PT Duta Pertiwi Nusantara (DPNS) turun 9,84% menjadi Rp 550.

Sementara itu, saham-saham yang mencatatkan kenaikan tertinggi siang ini adalah: PT Bhakti Capital Indonesia (BCAP) naik 18,75% menjadi Rp 570, PT Tifico Fiber Indonesia (TFCO) naik 18,64% menjadi Rp 700, dan PT Centex (CNTX) naik 17,50% menjadi Rp 7.050.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×